BANJARMASIN - Selama Ramadan, antusiasme masyarakat Kota Banjarmasin untuk berbelanja ke pasar semakin tinggi. Mereka berburu aneka busana, aksesoris, dan perlengkapan lainnya untuk keperluan merayakan Lebaran. Salah satu barang yang paling banyak dicari adalah permadani atau karpet hias.
Di Pasar Sudimampir Raya, harga karpet hias dibanderol mulai Rp800 ribu hingga Rp1 jutaan per gulung.
"Untuk ukuran kecil 1x2 meter harganya mulai Rp800 ribuan per gulung. Tapi, ada juga yang harganya di atas Rp1 jutaan per gulung. Tergantung kualitas dan ukuran," sebut Anwar, pedagang karpet hias di Pasar Sudimampir.
Anwar menambahkan kenaikan harga karpet lantaran pasokannya yang kini terbilang lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Selain itu, pandemi Covid-19 memaksa pabrik-pabrik karpet di Pulau Jawa mengurangi produksinya. "Sementara produksi terbatas, sementara permintaan banyak. Akibatnya, harga naik di kisaran 5 persen hingga 10 persen," urainya.
Menurut Anwar, karpet motif Turki dan India yang paling banyak digemari konsumen. "Coraknya beragam dan warnanya juga cerah-cerah. Sehingga, banyak konsumen yang tertarik karpet jenis ini," tandasnya. (oza/bin/ema)
