• Senin, 22 Desember 2025

Rumah Subsidi Kembali Jadi Tumpuan

Photo Author
- Kamis, 11 Maret 2021 | 12:33 WIB
ilustrasi
ilustrasi

Dalam waktu dekat PPDPP akan segera bekerja sama dengan PT PLN dengan tujuan untuk memastikan tingkat keterisian rumah subsidi, khususnya FLPP yang sudah dibeli oleh masyarakat berpenghasilan rendah. "Jika kerja sama ini segera terwujud maka akan semakin mempermudah pengawasan keterhunian rumah subsidi bagi pemerintah," kata Arief.

Di pengujung pekan pertama Maret 2021, Jumat (5/3) PPDPP telah menyalurkan dana FLPP senilai Rp 201,098 miliar untuk 1.840 unit atau 1,17 persen dari target unit yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Sementara itu anggaran 2021 yang ditetapkan sebesar Rp 19,1 triliun (terdiri dari Rp 16,1 triliun dan sisanya dari pengembalian pokok) baru terserap sebanyak 1,17 persen. Sehingga, total penyaluran dana FLPP dari 2010-2021 sudah tercatat sebanyak 766.695 unit atau senilai Rp 55,79 triliun.

Penyaluran dana FLPP telah disalurkan oleh 16 bank pelaksana dari 38 bank pelaksana yang bekerja sama dengan PPDPP. Bank BRI menyalurkan terbanyak periode ini dengan nilai 816 unit, disusul Bank BJB sebanyak 405 unit, Bank Jambi sebanyak 178 unit, Bank Artha Garha sebanyak 119 unit, bank Sulselbar sebanyak 99 unit, Bank Jatim Syariah sebanyak 63 unit, Bank Nagari sebanyak 38 unit.

Kemudian Bank BNI sebanyak 33 unit, Bank Jambi Syariah sebanyak 30 unit, Bank BRI Agro, sebanyak 20 unit, Bank Riau Kepri Syariah sebanyak 15 unit, Bank DIY sebanyak 9 unit, Bank Kalsel Syariah sebanyak 5 unit, Bank Riau Kepri sebanyak 5 unit, Bank Kalsel sebanyak 3 unit, dan Bank NTT sebanyak 2 unit. (aji/ndu/k15)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Harga TBS di Kaltim Kembali Turun

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:00 WIB
X