TENGGARONG – Cuti bersama Idulfitri 1445 Hijriah telah berakhir pada Senin (15/4). Momentum libur bersama ini dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata. Salah satu tujuan wisata adalah Desa Wisata Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kukar.
Destinasi wisata itu semakin dikenal masyarakat. Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pela Alimin mengatakan, selama cuti bersama ini wisatawan berdatangan dari berbagai daerah, bahkan mancanegara. Desa wisata yang populer sebagai wilayah konservasi pesut mahakam ini terus dilengkapi fasilitasnya.
Mulai wahana hingga homestay dihadirkan untuk memberi rasa nyaman para wisatawan untuk menikmati keindahan Desa Pela. "Pengunjungnya banyak dari Kota Bangun, Tenggarong, sampai Balikpapan dan Samarinda. Kunjungan meningkat dari 200 sampai 500 orang,” ujar Alimin, Minggu (14/4).
Baca Juga: Bapenda Berau Optimistis Capai Target PAD Rp 36 Miliar dari Sektor PBJT Makan dan Minum
Alimin menyebut, selama cuti bersama, banyak wisatawan tertarik dengan wahana susur danau menuju Desa Liang Ulu. Biaya susur sungai ini mencapai Rp 200–400 ribu, dengan kapal feri yang dapat menampung 20 orang. Ada juga sewa sepeda, serta homestay dengan biaya Rp 200 ribu per malam.
"Kami berharap Pemkab Kukar melalui Dinas Pariwisata dapat terus berkolaborasi dengan kami untuk pengembangan wisata Pela ke depan. Sarana dan prasarana yang kurang dapat diajukan melalui proposal yang mungkin dapat diterima," pungkasnya. (moe/qi/kri/k16)
