PROKAL.CO, Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) resmi menjalin kerja sama strategis dengan BPJS Kesehatan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur kesehatan di Indonesia.
Sinergi ini bertujuan memberikan layanan perbankan inovatif melalui skema pembiayaan Supply Infrastructure Financing (SIF), yang membantu Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan BRI, Agus Noorsanto, bersama Direktur Commercial, Small & Medium Business BRI, Amam Sukriyanto, dan dari BPJS Kesehatan, Direktur Kepatuhan & Hubungan Antar Lembaga Mundiharno, serta Direktur Keuangan & Investasi BPJS Kesehatan, Arief Witjaksono Juwono Putro.
Baca Juga: BRI Berjaya di detikcom Awards 2024: Sunarso Direktur Utama BRI Raih Penghargaan CEO of The Year
Dukungan Pembiayaan untuk Fasilitas Kesehatan
Dalam upaya ini, BRI menyediakan fasilitas pembiayaan mudah diakses oleh seluruh fasilitas kesehatan, mendukung peningkatan mutu layanan kesehatan dan memperluas akses masyarakat terhadap program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN-KIS).
Direktur Commercial, Small & Medium Business BRI, Amam Sukriyanto, menyatakan bahwa kerja sama ini menunjukkan komitmen BRI dalam meningkatkan layanan kesehatan di seluruh Indonesia.
“Kami berkomitmen menghadirkan solusi pembiayaan lengkap dan tepat guna yang membantu fasilitas kesehatan dalam mengembangkan infrastruktur dan operasional mereka,” jelas Amam Sukriyanto.
Baca Juga: BRI dan Pos Indonesia Luncurkan Fitur Kirim Barang di BRImo untuk Kemudahan Pengiriman
Optimalisasi Layanan Kesehatan Melalui Autodebit dan Pengelolaan Aset
Selain pembiayaan SIF, BRI juga mendukung BPJS Kesehatan melalui layanan autodebit untuk pembayaran iuran JKN-KIS, serta menawarkan solusi perbankan inovatif lainnya.
Kerja sama ini diharapkan membantu peserta JKN-KIS mendapatkan pelayanan kesehatan berkualitas dengan proses yang efisien.
Direktur Kepatuhan & Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Mundiharno, menambahkan bahwa pembiayaan SIF telah semakin diminati oleh fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Dia berharap lebih banyak bank, khususnya bank daerah, bergabung untuk memberikan opsi pembiayaan lebih luas bagi FKTP dan FKRTL.
“Dengan adanya SIF, fasilitas kesehatan memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan layanan yang lebih baik kepada masyarakat. Ke depan, kami berharap semakin banyak bank yang terlibat dalam pembiayaan ini,” ujar Mundiharno.
Kerja sama BRI dan BPJS Kesehatan ini menjadi langkah penting dalam mendukung transformasi layanan kesehatan di Indonesia, sejalan dengan visi BRI untuk terus berinovasi dan menyediakan solusi keuangan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
