PROKAL.CO, PONTIANAK- Telkomsel menggelar Telkomsel Digital Empowering for Community (TDEc) 2024 di SMA N 1, Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (24/10/2024).
Ajang ini diikuti lebih dari 900 peserta yang merupakan pelajar dan guru.
Event ini dihadiri General Manager Consumer Business Region Kalimantan Telkomsel Muhammad Asrullah, Manager Mobile Consumer Branch Pontianak Riyadh Suganda, Senior Officer Corporate Reputation Management Telkomsel sekaligus Owner Program TDEc Yanto Santoso, serta manajemen Telkomsel lainnya.
Mengangkat tema “Digital Transformation for Future Leader”, TDEc hadir membekali para pelajar dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin digital di masa depan.
Melalui sharing pengetahuan, baik yang mendukung pembelajaran digital hingga menjadi digital entrepreneur dan digital content creator.
General Manager Consumer Business Region Kalimantan Telkomsel Muhammad Asrullahmengatakan, TDEc di SMA N 1 Sambas merupakan bagian corporate social responsibility (CSR) Telkomsel Jaga Cita dalam rangka mendukung kemajuan pendidikan generasi muda.
“Juga jadi ajang mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas dan penuh kompetensi menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.
Lebih lanjut Asrullah menyampaikan, hadirnya TDEc di Kabupaten Sambas menjadi wujud semangat Telkomsel untuk #MajuSerentakBerikanDampak di Kalbar, setelah sebelumnya TDEc juga telah hadir di Universitas Tanjungpura Pontianak tahun 2023 dengan peserta mahasiswa.
SMA N 1 Sambas menjadi salah satu sekolah yang terpilih dalam rangkaian roadshow nasional TDEc.
TDEc merupakan program kolaborasi dan sinergi Telkomsel dengan kampus, sekolah, dan institusi.
Melakukan kegiatan edukasi dan pengalaman digital bagi para mahasiswa, pelajar, komunitas muda lainnya di Indonesia.
Serta mengembangkan talenta-talenta muda digital Indonesia yang siap berkompetisi di era global.
Sejak penyelenggaraan pertamanya pada 2022, TDEc telah menjangkau ribuan talenta muda yang berasal dari beberapa sekolah dan kampus di Indonesia.
Selama 2022 hingga 2024 ini, TDEc telah hadir menjangkau di 94 titik baik kampus maupun sekolah di 61 kota di Indonesia.
Wakil Kepala SMA N 1, Bagian Kurikulum, Sukarsono, menyampaikan, suatu kebanggaan bagi sekolahnya dapat berkolaborasi menggelar TDEc di Kota Sambas.
“Edukasi dan pengalaman yang dipaparkan sangat berkaitan dengan kebutuhan industri saat ini, di mana siswa didorong untuk bergerak lampaui batas menemukan potensi dalam diri agar bisa terus digali dan dikembangkan,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalbar Rita Hastarita juga menyampaikan apresiasinya,.
“Kami menyambut baik dan mendukung penuh program TDEc di SMA N 1 Sambas yang sejalan dengan peningkatan literasi digital dan kreatifitas siswa. Semoga kegiatan ini membawa kesuksesan dan membawa manfaat untuk pendidikan di Kalimantan Barat,” katanya.
Pada kegiatan TDEc kali ini, Telkomsel menghadirkan Pontinesia yang merupakan start up lokal yang pernah menjadi 20 besar finalis NextDev beberapa tahun silam.
NextDev merupakan salah satu CSR Telkomsel yang hadir untuk mengembangkan sumber daya manusia melalui program inkubasi start up digital.
Selain itu, juga menghadirkan Anningmu yang merupakan content creator lokal di Sambas.
Dalam upaya memperkuat kolaborasi dan sinergi Telkomsel dan SMA N 1 Sambas, dilakukan penandatangan memorandum of understanding (MoU) terkait layanan dan solusi digital untuk sekolah.
Telkomsel juga memberikan bantuan CSR untuk sekolah berupa sarana pendukung kegiatan sekolah, bantuan produk dan layanan solusi digital.
Sebelumnya, Telkomsel juga mengadakan kompetisi digital content creator, Mobile Legends Tournament, dan cerdas cermat antar pelajar di Kabupaten Sambas yang turut memeriahkan keseruan rangkaian TDEc.
“Semoga hadirnya Telkomsel Jaga Cita membawa TDEc ke sekolah, dapat menginspirasi pelajar SMA N 1 Sambas untuk menjadi generasi muda yang bertalenta dan berjiwa entrpreneur dengan mindset digital leadership. Semoga future leader juga bisa lahir dari sekolah ini yang membawa dampak dan manfaat positif untuk masyarakat dan bangsa dengan pemanfaatan teknologi digital”, tutur Asrullah. (far)
