JAKARTA – Galaxy Property terus mencatat pertumbuhan positif dan memperkuat posisinya sebagai konsultan properti terpercaya di Indonesia. Berdasarkan data Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia, pasar properti pada triwulan II 2025 hanya tumbuh tipis 0,90% (yoy), terdampak oleh melemahnya penjualan rumah tipe kecil serta kontraksi pada segmen menengah dan besar.
Kondisi tersebut diperparah oleh daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya pulih. Meski begitu, sejumlah kebijakan pemerintah—seperti perpanjangan insentif PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) 100% hingga akhir 2025 dan peluncuran KUR Properti—memberikan secercah harapan akan pemulihan pasar. Perbankan pun turut memberi angin segar lewat kemudahan akses KPR dan suku bunga yang semakin kompetitif.
Namun di tengah semua itu, Galaxy Property justru berhasil mencetak pertumbuhan 3% (yoy) hingga triwulan III 2025 di seluruh lini bisnisnya. Menariknya, pasar secondary menunjukkan lonjakan signifikan hingga 27% (yoy), seiring meningkatnya permintaan rumah siap huni yang dinilai lebih praktis dan cepat ditempati.
"Kami melihat tantangan pasar sebagai peluang. Di saat pasar stagnan, kebutuhan akan solusi properti yang kredibel justru semakin tinggi. Dan di situlah Galaxy hadir, dengan pengalaman dan jaringan yang kuat," ujar perwakilan Galaxy Property.
Sejak berdiri tahun 2002, Galaxy Property telah menjelma menjadi rumah besar bagi para profesional dan entrepreneur properti di Indonesia. Lebih dari sekadar agen properti, Galaxy mengusung konsep One Stop Property Solution yang memberikan layanan menyeluruh—mulai dari jual-beli, sewa, investasi, hingga pengembangan SDM dan teknologi pendukung.
Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai program internal, seperti Power Monday, forum berbagi pengalaman sukses dari para konsultan, serta Galaxy Official Training Series (GOTS) yang mendatangkan narasumber eksternal untuk memperkaya wawasan dan keterampilan.
“Kami bukan hanya membantu konsumen menemukan properti terbaik, tapi juga membangun komunitas entrepreneur dan konsultan properti yang tangguh dan berdaya saing,” tambahnya.
Sebagai bagian dari strategi ekspansi nasional, Galaxy Property resmi membuka kantor ke-34 di Balikpapan dengan nama Galaxy Prosper, yang diresmikan pada 24 September 2025. Dipimpin oleh Suntoro Suciatmaja, entrepreneur berpengalaman lintas sektor, Galaxy Prosper siap menjadi katalis baru pertumbuhan properti di Kalimantan Timur.
Balikpapan, yang dikenal sebagai kota transit dan tujuan para perantau, menawarkan potensi besar di pasar hunian sewa. Galaxy Prosper melihat peluang ini sebagai momentum untuk membangun jaringan dan layanan properti yang lebih dekat dengan masyarakat lokal.
“Kehadiran Galaxy Prosper bukan sekadar ekspansi kantor, melainkan wujud nyata komitmen kami untuk bertumbuh bersama masyarakat. Kami ingin membuka akses, memperluas peluang, dan memberikan solusi properti yang relevan dan terpercaya,” tegas Suntoro.
Galaxy Prosper tidak hanya berperan sebagai pusat transaksi properti, tetapi juga sebagai inkubator pengembangan SDM dan wirausaha properti lokal. Melalui sistem Business Ownership System (BOS), Galaxy membuka kesempatan bagi para konsultan untuk memiliki usaha sendiri dengan dukungan sistem yang sudah terbukti.
Didukung platform teknologi dan ekosistem bisnis yang solid, Galaxy Prosper ditargetkan menjadi wadah kolaborasi antara konsultan, developer, dan konsumen dalam menciptakan nilai tambah berkelanjutan.
Galaxy Property membuktikan bahwa di tengah perlambatan pasar, perusahaan yang adaptif, inovatif, dan berorientasi pada solusi tetap bisa tumbuh dan memberikan dampak. Melalui ekspansi ke Balikpapan dan penguatan layanan internal, Galaxy tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat.
Dengan 34 kantor yang tersebar di seluruh Indonesia, Galaxy menegaskan komitmennya sebagai mitra properti andal dan profesional yang hadir lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat.
