bisnis

BRI Dorong UMKM Naik Kelas: Sambal Kawani, Cita Rasa Nasional Sukses Ekspor Sambal ke Pasar Asia

Sabtu, 31 Mei 2025 | 15:32 WIB

PROKAL.CO, Sambal Kawani, produk sambal kemasan khas Indonesia asal Jakarta, terus menorehkan prestasi di pasar internasional.

Berkat cita rasa autentik dan strategi bisnis yang adaptif, merek ini kini rutin mengekspor ribuan botol sambal ke Taiwan dan tengah bersiap memperluas jangkauan ke negara-negara Asia lainnya seperti Malaysia dan Singapura.

Baca Juga: Dukung UMKM, BRI Buka Akses Sertifikasi Halal Gratis di Berbagai Daerah

Berawal dari dapur kecil yang melayani usaha ayam goreng rumahan di Kelapa Gading, Jakarta, Sambal Kawani menjelma menjadi brand sambal kemasan yang diminati pasar luar negeri.

Daniel Hendra, pendiri Sambal Kawani, menceritakan bagaimana pandemi Covid-19 menjadi titik balik dalam perjalanan bisnisnya.

"Sebelum pandemi, omzet kami bisa mencapai Rp3,5 juta per hari. Namun, saat food court sepi karena pembatasan, pendapatan menurun drastis. Tapi justru dari situ kami menemukan peluang baru—sambal kami tetap dicari pelanggan," ujar Daniel.

Melihat minat tinggi terhadap sambal buatannya, Daniel memutuskan untuk memproduksi sambal dalam kemasan. Respon pasar pun positif, bahkan permintaan dari luar negeri mulai berdatangan.

Baca Juga: BRI Pastikan Keandalan BRImo untuk Dukung Transaksi Digital Selama Libur Panjang Mei 2025

Taiwan menjadi negara pertama yang membuka jalan ekspor bagi Sambal Kawani, dengan pesanan mencapai ribuan botol dalam satu kali kirim.

Kini, Sambal Kawani memiliki lebih dari 18 varian rasa, mulai dari sambal ikan roa, cakalang, cumi, oseng iga, teri pete, hingga chili oil. Inovasi ini tak hanya memperkuat posisinya di pasar lokal, tetapi juga meningkatkan daya tarik di pasar ekspor.

"Tahun ini, permintaan dari Taiwan meningkat, tidak hanya sambal bawang, tapi juga varian-varian baru. Ini jadi motivasi kami untuk terus berinovasi sesuai selera pasar luar negeri," tambahnya.

Dari sisi omzet, Sambal Kawani kini mampu menghasilkan puluhan juta rupiah per bulan. Daniel optimistis tren positif ini akan terus meningkat seiring dengan upaya ekspansi ke negara lain yang memiliki komunitas diaspora Indonesia cukup besar, seperti Singapura dan Amerika Serikat.

Baca Juga: BRI Optimalkan 1,19 Juta AgenBRILink serta 742 Ribu Jaringan E-Channel dan Super App BRImo untuk Libur Panjang Tanpa Hambatan

 

Halaman:

Tags

Terkini

Harga TBS di Kaltim Kembali Turun

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:00 WIB