Sukses menghadirkan prestasi di Borneo FC, tak membuat Dandri Dauri ingin terus memperlihatkan kualitasnya sebagai manajer. Sebab kemarin, kabar mengejutkan dikeluarkan manajemen tim terkait status Dandri.
Ya, Dandri dikabarkan mundur dari jabatannya sebagai manajer Pesut Etam dengan alasan ingin “bebas” terlebih dahulu aktivitas sepak bola. Dan sebagai pengganti, manajemen menunjuk sosok Farid sebagai kepanjangan tangan pemain ke manajemen di kursi manajer.
Kepastian mundurnya Dandri dan dipercaya Farid sebagai pengganti, disampaikan Chief Operating Officer (COO) Borneo FC Ponaryo Astaman.
“Setelah berdiskusi dengan pihak manajemen lain di dalam tim, kami memutuskan menunjuk Farid yang musim lalu berstatus sekretaris tim, menjabat sebagai manajer menggantikan Dandri Dauri yang ingin beristirahat sejenak dari hiruk pikuk sepak bola,” ujar pria yang akrab disapa Popon tersebut.
Dijelaskan mantan gelandang dan kapten Timnas Indonesia tersebut, Farid akan langsung bertugas sebagai manajer di musim ini, saat mendampingi tim di perhelatan Piala Presiden 2024.
“Farid sudah mewakili Borneo FC di manager meeting Piala Presiden. Ia akan mengisi posisi manajer tim untuk liga musim ini,” ujarnya. Popon menjelaskan, Dandri telah meminta izin pada klub untuk istirahat dari aktivitas sepak bola. Manajemen klub sangat menghormati keputusan itu.
“Kami mengucapkan terima kasih untuk Bang Dandri atas dedikasinya di klub. Kita semua tahu bagaimana totalitasnya mendampingi tim,” lanjut Popon. Terkait pemilihan Farid sebagai manajer baru, legenda sepak bola Indonesia itu mengatakan Farid memiliki kapasitas dan pengalaman di posisi itu. Sehingga tak memerlukan proses adaptasi lagi.
“Ini bukan pertama kali Farid menjadi manajer Borneo FC. Dia punya pengetahuan dan pengalaman menjadi manajer. Juga sudah mengenal semua orang di klub. Dengan kematangannya, kami berharap Farid dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa klub mencapai target musim ini,” pungkasnya. (upi/nha)
