SAMARINDA - Kebersamaan itu berakhir. Menjadi maskot tim dengan segala kemampuannya, Stefano Lilipaly akhirnya meninggalkan Borneo FC. Bergabung sejak 2022 lalu, pemain yang akrab disapa Fano itu musim depan dipastikan bergabung ke Dewa United dengan status pinjaman.
Kepastian peminjaman Fano pun sudah diunggah di situs resmi Borneo FC sejak malam tadi. "Ya, Stefano Lilipaly sudah tak lagi bersama Borneo FC musim ini. Statusnya dipinjamkan ke Dewa United untuk satu musim ke depan," terang Brillian Sanjaya, Head Media Officer Borneo FC saat dikonfirmasi malam tadi. Kepergian Fano ini sebenarnya sudah dirumorkan sejak beberapa pekan terakhir. Suporter Pesut Etam menanti kabar kepergian Fano dengan cemas. Sebab Fano adalah pemain paling konsistena bersama Borneo FC sepanjang tiga musim terakhir.
Dan pada akhirnya, pemain naturalisasi asal Belanda itu benar-benar meninggalkan tim. Sepanjang bergabung dengan Borneo FC, Fano sudah memainkan 91 laga dengan torehan 25 gol. Musim 2023-2024 menjadi musim terbaik Fano di Borneo FC, karena ia menjadi pemain dengan top assist dengan jumlah 15.
"Ada beberapa alasan mengapa Fano dipinjamkan ke Dewa United. Yang jelas kami sangat berterima kasih atas kontribusi Fano selama ini bersama tim. Dia adalah pemain dengan dedikasi sangat tinggi dalam tim," ujar Brili lagi.
Dewa United sendiri menjadi tim ketiga di Indonesia yang menjadi pelabuhannya. Di awal kariernya di Liga Indonesia, Fano bermain untuk Bali United sejak 2017 hingga 2022. Kemudian Borneo FC mulai 2022 hingga musim lalu. Selama bermain di Pesut Etam, Fano mempersembahkan gelar Reguler Series musim lalu, serta dua kali menjadi runner up Piala Presiden. (upi/beb)
