• Senin, 22 Desember 2025

Gencatan Senjata Satu-satunya Cara Lindungi Warga Sipil di Palestina

Photo Author
Indra Zakaria
- Minggu, 17 Maret 2024 | 13:15 WIB
Petugas medis membawa korban serangan Israel ke sebuah rumah sakit di Gaza. (ANTARA/Anadolu Agency/am.)
Petugas medis membawa korban serangan Israel ke sebuah rumah sakit di Gaza. (ANTARA/Anadolu Agency/am.)

Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina pada Sabtu menyerukan sikap kemanusiaan internasional melalui sebuah resolusi yang mengikat di Dewan Keamanan PBB  guna memaksa pendudukan Israel agar segera melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza.

Lebih lanjut kementerian menyerukan perlunya memastikan perlindungan bagi warga sipil dan akses masuk bantuan ke Gaza secara berkelanjutan.

Melalui pernyataan, Kemenlu Palestina mengatakan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sekali lagi mengakui bahwa dirinya sedang melakukan pertempuran diplomatik dengan dunia demi mendapatkan lebih banyak waktu untuk mencapai tujuan agresi.

Disebutkan pula bahwa Netanyahu terus mengeluarkan ancaman untuk menyerang Kota Rafah tanpa memberikan rencana realistis untuk melindungi warga sipil dan menjamin kebutuhan dasar kemanusiaan mereka.

“Tujuan terbesar Netanyahu adalah memperpanjang agresi supaya tetap berkuasa dan untuk menghindari pertanyaan-pertanyaan pada hari berikutnya,” demikian menurut pernyataan.

Kementerian juga menyatakan bahwa Netanyahu telah menculik lebih dari dua juta warga Palestina, termasuk anak-anak dan perempuan, dan menjadikan hidup dan jiwa mereka sebagai “alat tawar dan pemerasan politik." (*)

 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Antara

Tags

Rekomendasi

Terkini

X