Batik Air membuka rute baru yakni Pangkalan Bun – Jakarta. Pembukaan rute baru tersebut dimlai pada Kamis (21/3/2024) dan dihadiri oleh Pj Bupati Kobar bersama Forkopimda serta perwakilan dari pemerintah labupaten tetangga, seperti Lamandau, Sukamara, dah Seruyan. Bertambahnya satu maskapai dengan rute ke Jakarta ini diharapkan berdampak positif terhadap perkembangan daerah. Kemudian harga tiket juga semakin kompetitif.
Dibukanya rute baru dari Batik Air ini, masyarakat berharap harga tiket bisa lebih rendah dari sebelumnya yang mencapai Rp 2 Juta lebih. “Semoga dengan adanya tambahan maskapai baru untuk rute Jakarta harga semakin murah, sebelumnya harga tiket tembus Rp 2,5 Juta mudahan akan segera turun di bawah Rp 1 Juta,” ungkap Rudi salah seorang warga yang mengaku memiliki bisnis di Kobar ini. Sesuai data saat ini penerbangan ke Jakarta dilayani tiga maskapai penerbangan yaitu, Nam Air, Citilink, dan Batik Air.
Baca Juga: Perlu Modal Puluhan Miliar untuk Menantang Petahana di Pilkada Kotim
Pantauan media ini di aplikasi tiket online, harga tiket untuk penerbangan Jakarta sudah jauh turun dibanding sebelumnya. Sebagai contoh untuk tanggal 23 Maret, harga ada yang Rp 786 ribuan. Ada juga yang dijual dengan harga Rp 800 ribuan.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat menyambut baik dibukanya rute baru dari Batik Air tersebut. “Kita berharap dengan bertambahnya maskapai untuk tujuan Jakarta akan mempermudah akses masyarakat ketika bepergian baik dalam urusan bisnis ataupun keluarga,” ungkap Penjabat Bupati Kobar Budi Santosa. Semakin banyaknya maskapai dan rute penerbangan di Bandara Iskandar ini tidak lain juga berkat kerjasama dan upaya dari jajaran Pemkab lain yang berdekatan dengan Kobar.
Seperti Lamandau, Sukamara dan Seruyan. Tujuannya agar masyarakat bisa memiliki lebih banyak pilihan maskapai yang melayani kebutuhan transportasi menuju daerah lain di Indonesia. Budi juga menyampaikan beberapa hal yang menjadi alasan menambah rute penerbangan dari dan ke Pangkalan Bun, salah satunya karena perekonomian dan juga wisata. (sam/yit)
