TENGGARONG – Upaya menekan inflasi daerah terus dilakukan pemerintah daerah. Kegiatan itu di bawah koordinasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar.
Kepala Disperindag Kukar Arfan Boma Pratama mengatakan, operasi pasar ini akan dimulai 23 Oktober hingga 6 Desember. Sebanyak 128 titik di 20 kecamatan menjadi sasaran operasi pasar ini. Rencananya enam hingga tujuh titik di setiap kecamatan.
“Jumat akan kami paparkan terkait teknisnya agar mendapat tanggapan dari camat dan desa. Apakah masih layak kita lakukan operasi pasar atau mungkin ada pertimbangan lain," ujar Boma, Rabu (18/10).
Operasi ini diminta Bupati Kukar Edi Damansyah untuk menjangkau daerah terpencil, sehingga lebih tepat sasaran. Beberapa OPD di Pemkab Kukar seperti Dinas Perhubungan (Dishub) siap membantu dengan target penurunan angka inflasi.
Boma memastikan kondisi Kukar masih baik. Adapun fokus operasi ini ke kecamatan dengan rawan pangan dan kemiskinan ekstrem. "Sementara untuk pendistribusian pasar murah nantinya, kami kerja sama dengan Dishub dan Dinas Ketahanan Pangan," pungkasnya. (qi/kri/k16)
