UJOH BILANG - Beban transportasi moda darat di Tanah Urip Kerimaan, kini makin dipermudah. hal tersebut lantaran Jembatan Long Melaham (Lome) sudah boleh digunakan meski belum diresmikan.
Kehadiran Wabup Mahulu Yohanes Avun dalam peninjauan progres jalan penghubung jembatan menegaskan, penggunaan fasilitas itu dimulai Senin (30/10). “Saya minta begitu, karena elevasi jalan juga sudah standar. Artinya tidak ada lagi pekerjaan penimbunan. Sisa pekerjaan rigid, semenisasi dan pasang bronjong. Arusnya bisa diatur," ucapnya.
Penggunaan jalan tersebut tidak terlepas dari pengawasan karena alat berat masih beroperasi. Pemasangan rambu-rambu oleh operator juga dipastikan dilaksanakan, agar tidak menyebabkan kecelakaan. Pemda tidak lepas tangan begitu saja, supaya niat dijalankan dengan baik.
"Tadi sudah sepakat bahwa bisa jalan di situ. Cuma mereka minta pengamanan. Kalau warga yang feri (kapal penyebrangan) itu minta akses jembatan ditutup. Tapi saya bilang ya enggak bisa mereka begitu. Karena ini kan untuk orang banyak," ucapnya.
Dengan adanya jembatan tersebut dirinya menekankan setiap warga menerima perubahan terutama untuk kemajuan dan kemudahan transportasi. Dalam hitungan pekerjaan 79 persen, jalan penghubung sepanjang 500-an meter itu akan rampung akhir tahun ini. (*/sya/kri)
