BALIKPAPAN-Kepanikan melanda warga yang berada di Kawasan Balikpapan Permai, Jalan Jenderal Sudirman, pada hari Minggu (31/3/2024) siang sekitar pukul 13.30 WITA. Asap hitam tebal tiba-tiba mengepul dari atap sebuah gedung yang sedang direnovasi. Warga menduga asap dipicu kebakaran.
Warga yang panik segera menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan. Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD dengan sigap menerjunkan sejumlah unit pemadam kebakaran beserta personelnya ke lokasi kejadian.
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, asap hitam pekat yang mengepul dari atap gedung tersebut ternyata berasal dari pembakaran kabel tembaga yang dilakukan oleh pekerja proyek renovasi.
“Kami menerima laporan adanya asap tebal yang muncul dari atas gedung, dan warga mengira terjadi kebakaran. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata asap tersebut berasal dari pembakaran kabel yang dilakukan oleh pekerja,” ungkap Kepala BPBD Balikpapan, Usman Ali, Minggu (31/3/2024).
Usman memastikan bahwa situasi saat ini telah aman dan terkendali. Tidak ada bagian gedung yang terbakar dan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Meskipun demikian, Usman menegaskan bahwa tindakan para pekerja yang membakar kabel di atas gedung sangat tidak dibenarkan. Selain melanggar standar operasional prosedur (SOP), aksi tersebut dapat menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat.
“Kami serahkan kasus ini kepada pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut. Tindakan para pekerja ini jelas meresahkan dan prosedurnya pun salah,” tegas Usman.
Lebih lanjut, Usman menyatakan bahwa personel BPBD tetap bersiaga meskipun dalam bulan Ramadhan. BPBD berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat dengan cepat dan tanggap.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk tetap waspada dan segera melaporkan kejadian apapun kepada BPBD Balikpapan atau tim reaksi cepat Polresta Balikpapan,” pesan Usman.
