Prokal.co - Kamis- Kantor Gojek Samarinda yang berada di Karang Mumus hari ini dipadati oleh ratusan masyarakat. Minggu terakhir di bulan Mei ini, kondisinya terlihat berbeda, sejumlah area parkir padat, banyak orang lalu lalang bahkan terlihat antrian mengular masuk ke dalam Kantor Gojek.
Terlihat ojol dengan beragam aplikator antri memasuki Kantor Gojek sejak pagi hari. Dari pantauan kami, antrian ini sudah terjadi sebelum Kantor Gojek buka dan terus berlangsung hingga sore hari sekitar pukul 17.00 WIB beberapa minggu terakhir.
Kami pun coba menelusuri dan menggali informasi dari salah satu pengantri. Dia adalah seorang ayah dua anak bernama Fitriansyah, Warga Sempaja. Ia mengaku mengantri di depan Kantor Gojek sejak pagi karena ingin menjadi Driver Gojek karena dinilai memiliki layanan yang lebih lengkap sehingga banyak orang yang pakai.
“Gojek itu layanannya banyak. Ada layanan pengiriman barang, layanan pengiriman makanan dan tentu saja orang. Jadi kemungkinan kami untuk bisa mendapat penghasilan yang lebih banyak juga lebih besar.
Apalagi saya suka bekerja paruh waktu, jadi tidak terikat. Dengan banyaknya pilihan ini, bisa menyesuaikan dengan waktu yang saya punya saat kerja,” jelas Fitriansyah.
Tak hanya soal penghasilan, Fitriansyah mengaku juga tergiur dengan berbagai program yang dimiliki Gojek yang tidak didapatnya di aplikator lain. “Saya waktu baru masuk, diberi tahu sejumlah program yang membantu mitra, ya. Misalnya seperti Program Swadaya yang membantu kita bekerja sehari-hari. Jadi ini penting sih buat membantu saya bekerja,” tambah Fitriansyah.
Pendaftar lain, Tommi, rupanya lebih didorong oleh rasa penasaran. Pria yang sebelumnya sudah setahun menjadi driver ojol berwarna oranye ini, mengaku menunggu cukup lama untuk bisa mendaftar menjadi driver Gojek.
“Kalau dari informasi rekan-rekan, penghasilan di Gojek itu lebih baik. Makanya saya mencoba mendaftar kesini. Karena terus terang, saya tidak puas dengan penghasilan saya sebelumnya. Jadi begitu ada kesempatan mendaftar saya langsung masuk, dan Alhamdulillah diterima,” jelas Tommi.
Di sosial media, terpantau informasi ini juga mengundang reaksi netizen. Pada postingan akun @kabarsamarinda_official, beberapa netizen bahkan menyamakan ramainya perpindahan driver ojol dari aplikasi lain ke Gojek dengan proses naturalisasi layaknya pemain tim nasional sepakbola. “Naturalisasi mitra Gojek..” tulis akun @rozak_1899.
Menurut pihak Kantor Gojek, proses pendaftaran ini masih terus dibuka sampai kebutuhan mereka di Kota Samarinda tercukupi.
