BALIKPAPAN - Suasana pantai yang seharusnya menjadi tempat rekreasi berubah mencekam, Sabtu (26/10) siang.
Muhammad Radji Ardana (17), seorang pelajar asal Samarinda, dilaporkan tenggelam di Pantai Manggar, Balikpapan Timur. Kejadian tragis ini terjadi sekitar pukul 14.50 Wita. Jasad korban baru ditemukan sekitar pukul 18.00 Wita dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Komandan Tim Basarnas Balikpapan, Iwan Agus, menceritakan bahwa insiden ini bermula ketika Radji dan tiga temannya berenang di Pantai Manggar. Ombak besar tiba-tiba datang dan menyeret keempat remaja tersebut. Meskipun tiga temannya berhasil menyelamatkan diri, Radji tidak seberuntung mereka.
"Empat siswa SMA 8 Samarinda berenang bersama di Pantai Segara Sari Manggar, namun tiba-tiba ombak besar menyeret mereka. Tiga orang berhasil selamat, namun Radji ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Iwan Agus.
Tim SAR Gabungan segera melakukan pencarian intensif mulai pukul 16.00 Wita dengan metode rantai manusia dan menggunakan Rubber Boat Basarnas untuk menyisir area sekitar lokasi kejadian hingga radius 500 meter.
"Korban berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan sekitar lokasi kejadian dan langsung dibawa ke Puskesmas Manggar," jelas Iwan Agus.
Dengan ditemukannya jasad Radji, operasi SAR pun diusulkan untuk ditutup. Semua unsur SAR kembali ke satuan masing-masing, siap siaga menghadapi tugas berikutnya.
"Setelah ditemukan, korban langsung dibawa ke Puskesmas Manggar dan dinyatakan meninggal dunia oleh dokter setempat," tutup Iwan Agus.
