SAMARINDA – Pemerintah pusat menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai proyek strategis nasional. Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ekti Imanuel, menyampaikan bahwa seluruh tahapan pembangunan berjalan sesuai rencana jangka panjang, dengan target IKN berfungsi penuh pada tahun 2028.
Ekti Imanuel mengungkapkan hal ini setelah mendapatkan penjelasan langsung dari pemerintah pusat. Tahapan pembangunan mencakup infrastruktur dasar, kawasan inti pemerintahan, jaringan jalan utama, hingga sarana pendukung pemindahan aparatur negara.
“Dari penjelasan pemerintah pusat, terlihat jelas bahwa pembangunan IKN tetap berjalan hingga target 2028,” ujar Ekti, Minggu (23/11/2025).
Ekti menjelaskan, Presiden telah menetapkan tahun 2028 sebagai batas waktu IKN harus berfungsi penuh sebagai ibu kota politik Indonesia. Batas waktu ini mencakup kesiapan kelembagaan pemerintahan pusat, fasilitas inti, dan infrastruktur penunjang aktivitas pemerintahan.
“Pemerintah pusat tetap serius menyelesaikan pembangunan sesuai waktu yang telah ditetapkan. Tahun 2028 menjadi target resmi berfungsinya IKN sebagai ibu kota,” katanya. DPRD Kaltim berharap seluruh proses pembangunan, terutama yang menggunakan skema pendanaan multiyears, tidak mengalami hambatan. Kelancaran proyek IKN dinilai akan memberikan dampak positif langsung pada pertumbuhan ekonomi dan percepatan pembangunan di wilayah Kalimantan Timur sekitarnya.
“Harapannya, seluruh sistem pemerintahan di IKN sudah berjalan optimal pada 2028. Kami melihat progres pembangunan terus berlanjut di lapangan,” pungkas Ekti. (adv/dprd/i)
