SENDAWAR- Sebanyak 713 anak dari taman kanak-kanak (TK) dan raudhatul athfal (RA) mengikuti Manasik Haji for Kids, Minggu (16/10). Acara ini diselenggarakan oleh Badan Pembina Taman Kanak-kanak Islam (BPTKI) Kubar, di halaman Kompleks Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning, Kelurahan Simpang Raya, Kecamatan Barong Tongkok.
Kegiatan diawali dengan berkumpul di halaman Sekolah Cendekia. Kemudian dibagi dalam 18 kloter (kelompok terbang) dari 20 sekolah. Selanjutnya, anak yang sudah tergabung dalam kloter diiringi drumband SD Cendekia memasuki Pondok Pesantren Assalam. Kemudian seremonial pembukaan, yang ditandai dengan pelepasan balon ke udara.
Tampak anak-anak memakai baju putih ihram sangat antusias mengikuti arahan guru-guru yang mendampingi, berjalan mengikuti prosesi manasik haji. Sebelum prosesi manasik, diisi cerita Nabi Ismail dan Ibrahim oleh Kak Wuntat Wawan Sambodo dari Jogjakarta.
Ketua BPTKI Kubar Ardi Yusuf mengatakan, manasik haji cilik ini sudah dilakukan hampir tiap tahun. Tahun ini manasik ke-14 dengan jumlah peserta 713 anak terdiri dari 20 sekolah yang akan dibagi dalam 18 kloter. “Manasik dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan pendidikan kepada anak sejak dini. Bahwa dalam rukun Islam ada rukun ke-5 yakni naik haji, semoga ketika sudah dewasa bisa naik haji ke Tanah Suci Mekkah,” kata Ardi.
Kepala Kemenag Kubar Muhammad Syahrir, melalui Ketua KUA Barong Tongkok, Thomas Alfa Edison, mengapresiasi kerja keras panitia dan para pendidik yang tergabung dalam BPTKI Kubar dalam upaya mengajarkan anak didiknya agama sejak dini. Sehingga ke depan diharapkan pendidikan agama ini berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak, karena agama adalah bekal dasar anak dalam mencari jati diri dan karakter setelah dewasa. (kp36/far/k16)