BARABAI - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi pada Kamis (31/1) malam. Tepatnya di kawasan Desa Kedundung, Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Meski tak mengakibatkan korban jiwa atau luka, kecelakaan kali ini melibatkan tiga unit mobil.
Menurut saksi mata di lapangan, Rahmat Hidayat (35), kecelakaan tersebut bermula saat mobil taksi colt warna putih dengan nomor polisi DA 1718 TF datang dari arah Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), menuju Pantai Hambawang Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengalami mogok.
Posisi mobil ada di jalur kiri, namun berada sedikit ke tengah. Saat bersamaan, sebuah mobil truk warna merah bermuatan LPG dengan nomor polisi DA 8539 FE, datang dari arah Amuntai melaju dengan kecepatan sedang, menghindari taksi colt warna putih yang mogok.
Saat itulah tabrakan terjadi. Karena menghindari taksi colt, rupanya di depan mobil truk ada mobil jenis MPV (mobil keluarga) warna biru dengan nomor polisi DA 7833 C datang dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi.
"Pengemudi mobil biru sudah tidak bisa mengerem lagi. Alhasil, menabrak sisi sebelah kanan truk bermuatan LPG. Setelah itu, mobil warna biru tiba-tiba oleng hingga menabrak tiang kios warga dan terhenti usai kembali menabrak tiang listrik," jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kabupaten HST, AKP Abdul Rokhim menjelaskan bahwa kecelakaan yang terjadi tak menimbulkan korban jiwa. Hanya menimbulkan kerugian materi, yang dihitung kurang lebih sebanyak Rp 25 juta.
Adapun kerusakan yang paling parah dialami oleh mobil berwarna biru. Dengan rincian bagian depan mobil rusak berat, bagian mesin hancur, serta kaca depan pecah.
Sementara mobil truk berwarna merah mengalami penyok di bagian bemper depan sebelah kanan, beserta pintu mobil. Ada pun taksi colt, tidak mengalami kerusakan sedikit pun. (war)
