Kapolsek Baamang Iptu Fedrik Liano meminta warga untuk berhati-hati terhadap tindak kriminalitas dengan modus hipnotis atau gendam. Pasalnya baru-baru ini, pihaknya menerima satu laporan terkait kasus pencurian dengan modus hipnotis tersebut.
”Ada satu laporan masyarakat menjadi korban hipnotis. Saat ini kasus tersebut sedang kami tangani dan memburu pelakunya,” kata Fedrik. Ia menjelaskan, hipnotis biasanya dilakukan dengan cara pelaku berpura-pura sebagai orang yang butuh bantuan. ”Selain membutuhkan bantuan, pelaku juga bisa menawarkan barang-barang berharga sampai korbannya terhipnotis,” ungkap Kapolsek.
Maka dari itu, masyarakat sebaiknya berhati-hati apabila ada orang tak dikenal tiba-tiba mengajak berbicara, apalagi dengan membutuhkan bantuan. ”Saat ini anggota masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Jika mendapati informasi tentang gendam, agar segera laporkan kepada kami,” tandasnya. (sir/fm)
