DALAM Keputusan Presiden Nomor 4 Tahun 1993 tentang Satwa dan Bunga Nasional, disebutkan bahwa ikan siluk merah merupakan satwa pesona. Dilansir dari situs kawanhewan.com, Ikan Siluk Merah atau disebut juga dengan ikan arwana merah (arwana super red) atau ikan naga merupakan salah satu Satwa Pesona Indonesia.
Hewan ikan tawar yang bernama latin sclerophages formosus ini menjadi satu diantara tiga fauna yang menjadi maskot Indonesia. Dua satwa lainnya yaitu komodo dan elang jawa yang merupakan Satwa Langka Indonesia. Ketiga satwa ini biasanya menjadi maskot atau tema dalam peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional setiap 5 November.
Baca Juga: Atasi Penyakit Pada Arwana: Jangan Pernah Meremehkan Kualitas Air
Di alam bebas, ikan yang satu ini merupakan penghuni asli Sungai Kapuas, Kalimantan Barat. Di lingkungan aslinya, Ikan Siluk Merah menunjukkan penurunan populasi yang cukup pesat. Hal tersebut dikarenakan adanya faktor penangkapan liar dan rendahnya daya kembang biak sehingga membuat ikan ini terancam punah.
Di balik keindahannya, Ikan Siluk Merah telah dipercaya oleh beberapa kalangan bisa membawa keberuntungan atau hoki. Hal tersebut tentu saja dikarenakan ikan ini memiliki harga jual yang cukup tinggi. Ikan Siluk Merah merupakan ikan hias varian terbaik sekaligus termahal di semua family arwana yang tersebar di dunia.
Ikan ini memiliki pesona yang sangat eksotik, memiliki sisik yang lebar dan tersusun rapi, seperti sisik ular naga sehingga mengapa ikan ini disebut juga sebagai ikan naga.
Selain memiliki sisik yang lebar dan tersusun rapi, sisik dari ikan ini juga berwarna merah emas yang menyala sehingga bisa membuatnya semakin mewah dan elegan. Warna sisi yang merah keemasan ini juga dapat menambah keperkasaan serta menjadi perlambang kuasa bagi pemiliknya.
Ikan Siluk Merah pada dasarnya memiliki gerakan yang cukup gagah, namun sekaligus anggun. Karakter ini menjadi salah satu alasan mengapa banyak sekali yang menyukai ikan asal Sungai Kapuas ini. Selain menjadi ikan yang pembawaannya tenang, Ikan Siluk Merah juga mudah beradaptasi dan mudah berinteraksi dengan pemiliknya.
Baca Juga: 14 Ikan Arwana Dilepas di Danau Empangau, Ini Tujuannya...
Dengan izin khusus, ikan arwana merah ini bisa diperdagangkan secara legal dengan syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Salah satu syarat yang harus dipenuhi yaitu Ikan Siluk Merah harus disertai dengan sertifikat serta microchip yang tertanam di dalam tubuhnya. Microchip ini menjadi tanda bahwa ikan tersebut merupakan hasil penangkaran.
Soal harga? jelas ini ikan berharga mahal. Untuk anakan saja harganya sudah ratusan ribu per ekor. Di platform jual beli, ikan yang berukuran 12-15 cm sudah tembus Rp3 jutaan lebih. Harga bisa melonjak jika para penghobi ikan melihat sisi kecantikan lebih pada masing-masing ikan.
Seperti yang telah disebutkan diatas jika Ikan Siluk Merah merupakan salah satu Satwa Pesona Indonesia yang hampir punah. Selain harga jualnya yang sangat tinggi, ikan jenis ini juga mengalami pemburuan liar secara brutal.
Ikan Siluk Merah menjadi komoditas ikan yang paling banyak dicari di pasar ekspor dibandingkan dengan ikan jenis lainnya. Pasar terbesarnya yaitu Jepang, Vietnam, Tiongkok, Malaysia, Thailand, Korea Selatan, Filipina, Hongkong, Taiwan hingga Singapura.
