TENGGARONG - Hampir tiga pekan pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendiskualifikasi Edi Damansyah sebagai peserta Pemilihan Bupati (Pilbup) Kutai Kartanegara (Kukar). Serta diperintahkannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) di tanggal 19 April nanti.
Baca Juga: PSU di Kukar Masuki Tahapan Pendaftaran Calon Pengganti, Paslon Aulia-Rendi Daftar di Hari Terakhir
Berlanjutnya perjuangan Edi Damansyah dalam kontestasi politik ini telah terjawab per hari Sabtu (8/3) kemarin. Dimana Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan menetapkan sosok Dr. Aulia Rahman Basri sebagai penggantinya menjadi Calon Bupati Kukar, mendampingi Rendi Solihin.
Hal ini dikonfirmasi Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kukar yang juga Ketua Kerabat Rendi Solihin (Keren) Kukar, Rahmat Dermawan. Ia memastikan bahwa Aulia dan Rendi akan mendaftar ke KPU Kukar hari Senin (10/3) besok, bersama para partai pendukung.
Baca Juga: Aulia-Rendi Berjodoh di PSU Kukar, Partai Pendukung Siap Mengamankan Kemenangan
"Sudah ada kesepahaman, administrasi kami pun sudah siap, besok kita akan daftar ke KPU Kukar. Rencananya pukul 17.00 WITA," ujar Rahmat, Minggu (9/3).
Berjodohnya sosok Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin di PSU ini telah lama terbangun. Rahmat mengungkapkan, Aulia telah banyak membantu Edi Damansyah pada urusan internal partai maupun birokrasi. Sehingga koneksi ini juga menghubungkannya dengan sosok Rendi Solihin.
Dan adanya PSU ini, Rahmat memastikan tidak ada perdebatan, namun pihaknya justru berkonsolidasi untuk tetap melanjutkan Kukar Idaman Terbaik dengan 11 program unggulan pro rakyat. Yang dengan optimisme tinggi ia yakin akan memenangkan PSU Kukar tahun 2025 ini.
"Visi misi sama, hasil survei dan Pilkada tahun kemarin juga telah membuktikan. Ka.i yakin bisa memenangkan PSU, karena memang antusias masyarakat luar biasa. Kita akan hadapi PSU ini dengan riang gembira, menjalankan visi misi, serta menjaga kondusifitas," tutupnya. (moe)
