NEW YORK – Laju impresif ahli grappling kelas welter, Sean Brady, harus terhenti secara dramatis di UFC 322 setelah ia menderita kekalahan knockout (KO) yang mengejutkan dari prospek Ekuador yang tak terkalahkan, Michael Morales.
Pertarungan yang mempertemukan Brady, petarung peringkat teratas yang dikenal dengan tekanan wrestling luar biasa, melawan striker berbahaya Morales, berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Morales berhasil mendaratkan serangan yang sangat akurat di ronde pembuka.
Baca Juga: Carlos Prates Hancurkan Leon Edwards dengan KO Brutal di Ronde Kedua UFC 322
Pukulan Akurat Mengakhiri Dominasi Brady
Meskipun banyak pengamat dan bursa taruhan mengunggulkan Brady karena kemampuannya di lantai, Morales menunjukkan bahwa kekuatan dan ketepatan striking-nya adalah ancaman nyata.
Di awal ronde pertama, kedua petarung saling berhati-hati, dengan Brady mencoba mengatur jarak untuk mencari peluang takedown. Namun, di tengah-tengah pertukaran serangan, Morales, dengan kecepatannya, melepaskan pukulan tangan kanan keras yang mendarat telak di dagu Brady.
Pukulan tersebut membuat Brady langsung limbung dan kehilangan keseimbangan. Morales tidak membuang waktu, melancarkan serangan susulan yang agresif berupa uppercut dan pukulan tangan kanan lainnya ke arah Brady yang sudah terjatuh.
Wasit terpaksa melompat masuk dan menghentikan pertarungan, memberikan Morales kemenangan KO yang fantastis di ronde pertama.
Masa Depan Divisi Welter Berubah
Kekalahan ini menjadi kekalahan kedua Sean Brady (16-2-0) dalam tiga pertarungan terakhirnya dan menjadi kemunduran besar bagi ambisinya di divisi welter. Brady gagal memanfaatkan kemenangan dominan sebelumnya atas Kelvin Gastelum untuk melangkah lebih jauh.
Sementara itu, Michael Morales (16-0-0) kini resmi menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan. Kemenangan KO atas petarung peringkat tinggi ini menjadi statement terkuat dalam karir tak terkalahkannya dan melambungkan Morales ke jajaran elit kelas welter, membuka jalan baginya untuk menantang sepuluh besar divisi.
"Ini adalah malam saya! Saya sudah bilang saya tidak hanya akan menang, tetapi saya akan menyelesaikannya!" seru Michael Morales dalam wawancara pasca-pertarungan. "Saya datang untuk sabuk itu!" (*)
