PROKAL.CO, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal A Paliwang baru-baru ini melakukan pertemuan dengan Direktur Lion Air dengan pembahasan rute penerbangan Balikpapan-Tanjung Selor.
Zainal menyebutkan bahwa pihaknya berupaya untuk membuka kembali penerbangan jalur Balikpapan-Tanjung Selor tersebut. Hal ini dinilai penting supaya perekonomian di Tanjung Selor ini dapat berjalan dengan baik.
“Dengan beroperasinya lagi ATR/72 ke Tanjung Selor, kita berharap ASN (Aparatur Sipil Negara) yang dinas luar (DL) tujuan Balikpapan bisa dari Tanjung Selor semua,” ujar Zainal.
Termasuk TNI/Polri dan dari Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) juga diharapkan bisa mem-backup untuk penerbangannya bisa melalui Bandar Udara (Bandara) Tanjung Harapan, Tanjung Selor Ibu Kota Kalimantan Utara (Kaltara).
“Ini berproses, insya Allah bulan ini. Tapi dari maskapai, mereka akan beroperasi kembali setelah keluar surat izin rute yang mereka ajukan lagi. Kemarin itu sudah dihentikan, makanya mereka ajukan lagi untuk pembukaan rute ini,” katanya.
Zainal menyampaikan, kepada pihak maskapai dirinya meminta agar harga tiket itu bisa disamakan dengan rute Balikpapan-Berau. Ini karena jarak tempuhnya sama antara Balikpapan-Berau dan Balikpapan-Tanjung Selor.
“Jangan sampai ke Berau misalnya Rp 1,3 juta, tapi ke Tanjung Selor Rp 2,5 juta. Kan tidak imbang. Kayaknya orang Kaltara ini kaya-kaya semua sehingga ongkos tiketnya dimahalin. Tapi saya minta itu supaya disamakan,” tuturnya.
Pastinya ini akan dihitung untuk bagaimana biaya operasionalnya. Artinya, dari pihak maskapai juga tidak mungkin mau rugi dalam menjalankan bisnisnya. (iwk/har)