Baca Juga: Catat 4 Kemenangan Beruntun, Jadi Start Terbaik Tapi Borneo FC Tak Ingin Jemawa
Di sektor perkebunan, Kalsel memainkan peran penting dalam ekspor kelapa sawit ke China, dengan nilai ekspor nasional mencapai 5,4 miliar dolar AS pada 2023.
Dalam kesempatan pembukaan, Konsul Jenderal RI di Guangzhou, Ben Perkasa Drajat, menegaskan pentingnya Paviliun City of Charm sebagai etalase Kalsel.
“Kekayaan budaya dan sumber daya alam Kalimantan Selatan akan mampu menarik berbagai kalangan di Tiongkok, termasuk investor potensial untuk menjajaki kerja sama dan kemitraan konkret,” ungkapnya.
CAEXPO–CABIS merupakan ajang promosi ekonomi terbesar di Asia yang mempertemukan ribuan pelaku usaha dari ASEAN dan China. Kehadiran Kalsel di City of Charm menempatkan provinsi ini sejajar dengan daerah unggulan lain di ASEAN, sekaligus memperkuat citra Indonesia di pasar global.
Baca Juga: Wakil Direktur Polnes Klarifikasi, Bantah Hubungkan Film Mahasiswa dengan Kasus Kekerasan Seksual
Gubernur Muhidin menilai,“Kalimantan Selatan memiliki potensi besar dan layak diperhitungkan di kancah global. Dengan dukungan kerja sama dan investasi, ekonomi Banua akan semakin tumbuh, pembangunan pun akan melaju kencang.” (*)