penajem-paser-utara

Pemkab PPU Tambah Empat Kecamatan Baru, Sepaku Masuk IKN

Indra Zakaria
Sabtu, 22 Maret 2025 | 07:45 WIB
Nicko Herlambang

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berencana menambah empat wilayah kecamatan baru seiring Kecamatan Sepaku masuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Apabila Kecamatan Sepaku resmi diambil alih Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) maka jumlah kecamatan tinggal tiga, tidak memenuhi syarat daerah otonom," jelas Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesra Pemkab PPU Nicko Herlambang.

"Aturan yang baru untuk berdirinya daerah otonom kabupaten harus memiliki minimal lima kecamatan," tambahnya. Saat ini Kabupaten PPU memilik empat kecamatan, salah satunya Kecamatan Sepaku. Akan tetapi, ke depan, kecamatan yang ditetapkan masuk kawasan inti Kota Nusantara itu akan menjadi wilayah otoritas ibu kota Indonesia.

Pemkab PPU telah menyiapkan kajian pemekaran kecamatan dan juga telah disiapkan kajian pemekaran desa dan kelurahan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat.

Hasil kajian pemekaran wilayah yang telah dipersiapkan tersebut sebagai bahan pertimbangan pemerintah pusat dan direncanakan hasil kajian pemekaran akan diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri secepatnya.

"Usulan pemekaran wilayah kecamatan kepada Kemendagri juga disatukan dengan usulan pemekaran desa dan kelurahan," ujarnya lagi. Pemkab PPU mengusulkan penambahan empat wilayah kecamatan baru agar tetap menjadi daerah otonom kabupaten ketika Kecamatan Sepaku diambil OIKN dengan melakukan pemekaran Kecamatan Penajam dan Babulu.

"Wilayah Kecamatan Waru tidak dilakukan pemekaran karena hanya memilik empat desa dan kelurahan," ucapnya. Kecamatan Penajam yang memiliki 23 kelurahan dan desa sesuai hasil kajian Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara akan dimekarkan untuk menambah dua wilayah kecamatan baru.

“Sesuai hasil kajian, untuk Kecamatan Babulu yang memiliki 12 desa dan kelurahan akan dimekarkan juga dengan menambah dua wilayah kecamatan baru sehingga Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki tujuh kecamatan,” kata Nicko Herlambang.(*)

Terkini