TARAKAN - Zakat Community Development atau ZCD Baznas Tarakan merupakan program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi produktif.
Program ini merupakan bentuk pendayagunaan dana zakat untuk mustahik berbasis komunitas seperti petani, nelayan dan industri rumah tangga. Program nasional ini telah dilaksanakan oleh Baznas Tarakan di wilayah Tarakan Utara dan Tarakan Timur.
Di bidang pertanian bahkan sudah direalisasikan sejak tahun 2016 lalu dan sudah memasuki tahun yang ketiga. Sementara di bidang perikanan telah dilaksanakan pada tahun 2017 untuk budidaya ikan kerapu dengan sistem keramba laut. Sejak pertengahan tahun 2018 lalu hingga sekarang Baznas telah mengembangkan program ZCD bidang perikanan air tawar berupa budidaya ikan mujair, nila, lele dan gurami.
Ketua Pelaksana Baznas Tarakan Syamsi Sarman menuturkan hal itu kepada awak media ini di sela kegiatan pelepasan bibit ikan nila di Juata Permai pada Minggu (13/1). Tahun ini Baznas mencoba menggalakkan budidaya ikan air tawar kepada beberapa kelompok nelayan darat di wilayah Tarakan Utara.
Sebetulnya sudah dicoba sejak pertengahan tahun lalu dan sudah membuahkan hasil berupa panen ikan gurami dan lele. Ternyata animo masyarakat Tarakan terhadap ikan air tawar lumayan tinggi, prospeknya sangat menjanjikan.
Konsumennya bukan saja dari restoran tetapi juga banyak dari konsumen rumah tangga. “Tahun 2019 ini insya Allah akan kami kembangkan pruduksi ikan air tawar yang lebih banyak lagi," ujar Syamsi. Ditanya apakah ada peluang pasar luar daerah, pegiat zakat yang juga menjabat Wakil Ketua MUI Tarakan itu membenarkan adanya buyer (pembeli) dari daerah Jawa. "Ya, sudah ada buyer dari Surabaya yang siap membeli ikan kami terutama nila hitam atau mujair. Khusus untuk lele dan ada juga ikan patin, akan kami jual bukan hanya berupa ikan segar, tetapi akan kita produksi menjadi ikan olahan seperti amplang, filet dan abon ikan," uljarnya.
Kepada masyarakat Syamsi mengharapkan dukungan kepercayan dan kemitraan untuk mengembangkan program ini ke depannya. "Kepada masyarakat kami sangat berharap kepercayaannya untuk terus berzakat ke Baznas agar bisa lebih banyak lagi dana yang kami salurkan kepada mustahik. Bagi donatur yang ingin bermitra dalam program ini juga bisa bergabung yang bentuk kerjasamanya nanti bisa dibicarakan dengan prinsip taawun," pungkas Syamsi. (adv/har)
