Di kala harga tiket pesawat melambung tinggi, transportasi laut banyak dipilih sebagai alternatif karena ekonomis. Dan tak dipungkiri pula, peningkatan jumlah penumpang bisa jadi juga dipengaruhi oleh pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), yang telah menambah jumlah kunjungan ke Balikpapan. Proyek ini menjadi salah satu faktor utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan demografi di kawasan tersebut.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Balikpapan menunjukkan, lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang tiba di Pelabuhan Semayang Balikpapan pada bulan April 2024.
Di bulan April lalu, sebanyak 42.880 orang yang datang mencatatkan kenaikan sebesar 77,09 persen dibandingkan bulan sebelumnya, dan naik 131,47 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, jumlah penumpang yang naik dari pelabuhan tersebut mencapai 49.956 orang, meningkat sebesar 95,78 persen dari bulan sebelumnya dan 15,62 persen dari April tahun sebelumnya.
"Ada banyak faktor yang mendorong lonjakan ini, salah satunya adalah harga tiket kapal yang lebih terjangkau dibandingkan dengan tiket pesawat saat bulan April lalu," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Balikpapan Marinda Dama Prianto.
Ya, bila dibandingkan, pada moda transportasi laut memang menawarkan harga tiket yang lebih terjangkau serta fasilitas yang memadai bagi penumpang. Untuk mengilustrasikan perbandingan harga, pada 2 April 2024 lalu, PT Pelni menawarkan rute Balikpapan-Surabaya dengan harga Rp 511.000 untuk orang dewasa, sementara anak-anak umur di bawah 23 bulan Rp 54.000.
Harga tiket di atas sama untuk semua kelas, baik ekonomi eks kabin kelas 1/A, ekonomi eks kabin kelas 2/B, dan kelas ekonomi/E. Adapun kapal yang diberangkatkan bernama KM Labobar dari Pelabuhan Semayang Balikpapan ke Pelabuhan Tanjung Perak.
Sementara PT Dharma Lautan Utama (DLU) menawarkan harga tiket kapal Surabaya-Balikpapan lebih beragam mematok harga tiket kapal Balikpapan-Surabaya. Harga termurahnya Rp 610.000 per orang dewasa dan bayi Rp 60.000.
"Tentu saja harga tiket akan bisa berubah-ubah, hanya saja bila dilihat memang saat jelang Lebaran, momen akhir tahun atau libur panjang harga tiket pesawat cenderung mahal, sehingga banyak penumpang yang memilih menggunakan kapal. Namun kembali lagi, disesuaikan pula dengan tipe tiket yang dibeli dan kebutuhan si penumpang," tuturnya. (*)
