• Senin, 22 Desember 2025

Lagi Ramai, Tarif Hotel di Daerah Sekitar IKN Naik 50 Persen

Photo Author
- Jumat, 16 Agustus 2024 | 15:15 WIB
SIAP MENAMPUNG TAMU: Hotel Nusantara di IKN yang sudah rampung. Hotel bintang lima ini menyediakan 191 kamar. (FUAD MUHAMMAD/KP)
SIAP MENAMPUNG TAMU: Hotel Nusantara di IKN yang sudah rampung. Hotel bintang lima ini menyediakan 191 kamar. (FUAD MUHAMMAD/KP)

Jelang HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sabtu (17/8), kondisi okupansi hotel khususnya di wilayah sekitar IKN sudah “fully booked”. Itu disampaikan Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kaltim.

Ketua PHRI Kaltim Sahmal Rukip menjelaskan, terutama di Balikpapan sejak 15-17 Agustus kondisi kamar sudah penuh. Terutama hotel berbintang. Memang ada beberapa hotel yang masih menyisakan kamar, namun pergerakannya cepat dan terbilang sulit untuk melakukan pemesanan.

“Bahkan ada salah satu ketua umum partai menghubungi saya untuk dicarikan kamar di Balikpapan. Namun sejak 15-17 Agustus itu benar-benar sudah penuh,” sebut Sahmal kepada Kaltim Post, Kamis (15/8) sore.

Baca Juga: Nabung Emas Praktis, Diskonnya Fantastis di Pegadaian

Tidak hanya okupansi, terkait harga kamar pun disebut mengalami kenaikan. Bahkan mencapai 50 persen. Untuk semua tipe kamar. Itu, kata dia, tidak bisa dicegah. Karena memang sudah menjadi hukum pasar. Di mana semakin tinggi permintaan, harga barang dan jasa akan semakin naik. Namun ditegaskannya, harus disesuaikan dengan pelayanan.

“Tentu kami tidak bisa intervensi soal harga ini. Kami hanya eksternal. Itu kebijakan internal masing-masing manajemen hotel,” ujarnya. Tidak hanya di Balikpapan, bahkan di Penajam Paser Utara (PPU) kondisinya juga sama. Bahkan untuk tipe penginapan pun disebut rata-rata sudah penuh. Khususnya yang dekat dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, tempat pelaksanaan Upacara Kemerdekaan RI.

“Apalagi di IKN sendiri sudah ada Hotel Nusantara. Di PPU pun banyak yang bukan hotel berbintang. Tapi banyak yang sudah bagus-bagus. Bermodal bangunan seperti ruko dengan kamar-kamar,” sebutnya.

Perkembangan hotel-hotel pun disebutnya cukup signifikan. Meski tidak memegang data, PHRI Kaltim menyebut dengan kemudahan investasi yang diberikan pemerintah apalagi di IKN, akan menarik banyak investor. “Tidak ada kesulitan pengusaha yang ingin menanamkan investasi terutama di bidang perhotelan di IKN. Itu karena kebijakan pemerintah yang memudahkan,” ungkapnya.

Baca Juga: Sambut HUT Ke-79 RI, Platinum Hotel Balikpapan Tawarkan Diskon 28 Persen, Slice Cake Premium dengan Harga Terjangkau dan Kontes Menarik Lainnya

Di mana dalam groundbreaking proyek IKN ke-7 pada Senin (12/8) lalu misalnya. Dari lima groundbreaking, dua di antaranya merupakan sektor perhotelan. Yakni PT Hotel Papua Internasional yang akan membangun Swiss-Belhotel Nusantara dan Royal Golden Eagle (RGE) Group akan membangun Nusantara International Convention Center and Hotel.

 

Sementara dari IKN, Swissotel atau yang dikenal sebagai Hotel Nusantara mengumumkan hingga 17 Agustus mereka tidak lagi memiliki kamar kosong. Memiliki sembilan lantai dan menyediakan 191 kamar, hotel bintang lima pertama di IKN tersebut sudah fully booked dengan tamu dari para pejabat terutama menteri Kabinet Indonesia Maju.

“Jelang HUT Kemerdekaan RI nanti, kami sudah fully booked. Adapun kami baru akan launching untuk publik pada 18 Agustus dengan harga terendah mulai Rp 2,2 juta per malam. Itu untuk premier room,” ujar Director of Commercial Swissotel Nusantara Ari Putra Ervanto.

Diketahui, selain premier room, Hotel Nusantara juga memiliki kamar reguler hingga kamar presidential suite yang bertarif hingga Rp 20 juta per malam. (rom)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Kaltim Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Harga TBS di Kaltim Kembali Turun

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:00 WIB
X