PROKAL.CO, Sebagai bank dengan komitmen kuat terhadap pemberdayaan ekonomi rakyat, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus memperluas jangkauan layanan keuangan hingga ke pelosok negeri.
Melalui kolaborasi dengan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), BRI menghadirkan jaringan AgenBRILink sebagai simpul keuangan yang menjadi motor penggerak aktivitas ekonomi di tingkat desa.
Sinergi ini tidak hanya membuka akses keuangan bagi masyarakat di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), tetapi juga menciptakan ekosistem ekonomi berbasis gotong royong.
Dengan kehadiran AgenBRILink di lingkungan koperasi desa, warga kini bisa melakukan berbagai transaksi keuangan dengan lebih mudah, mulai dari setor dan tarik tunai, pembayaran tagihan, top-up saldo digital, hingga pengajuan pinjaman usaha kecil.
BRI Dorong Kemandirian Ekonomi Desa
Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, menjelaskan bahwa kehadiran Koperasi Merah Putih yang diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto merupakan bagian dari misi besar pemerintah untuk memperkuat kemandirian ekonomi desa.
Program ini sejalan dengan Asta Cita Ketiga Pemerintah, yaitu memperkuat perekonomian nasional berbasis kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa.
Baca Juga: BRI Hadirkan Ratusan UMKM Binaan di Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro 2025
“BRI mendukung penuh Koperasi Merah Putih melalui penyediaan akses layanan keuangan yang dekat dengan masyarakat. Dengan jaringan AgenBRILink, masyarakat desa bisa menabung, bertransaksi, dan mengembangkan usaha mereka secara mandiri. Kami meyakini koperasi ini akan menjadi tonggak penting dalam penguatan ekonomi berbasis kerakyatan,” ujar Hery.
Melalui kolaborasi ini, BRI berperan bukan hanya sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan ekonomi lokal yang aktif menciptakan peluang usaha di tingkat komunitas.
Sistem koperasi yang berbasis gotong royong diyakini mampu memperkuat daya tahan ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
AgenBRILink Perluas Akses Keuangan Hingga 66 Ribu Desa
Untuk mendukung ekosistem koperasi tersebut, BRI mengoptimalkan jaringan AgenBRILink yang kini telah tersebar di sebagian besar wilayah Indonesia. Hingga September 2025, BRI memiliki lebih dari 1,2 juta AgenBRILink aktif yang menjangkau 66.648 desa atau setara 80% dari total desa di Tanah Air.
Baca Juga: Dari Kegagalan Menuju Kesuksesan: UMKM Tekstil Ramah Lingkungan Asal Bekasi Tumbuh Bersama BRI
Selama periode yang sama, jaringan AgenBRILink telah memfasilitasi 826 juta transaksi finansial dengan nilai mencapai Rp1.294 triliun. Angka ini menunjukkan betapa pentingnya peran agen dalam mendukung aktivitas ekonomi masyarakat di level grassroot.
