Industri pariwisata di Kaltim tampaknya harus terus berbenah. Terutama meningkatkan kualitas infrastruktur menuju destinasi wisata. Sebab, kunjungan wisatawan ke Bumi Etam terus menanjak, termasuk dari mancanegara.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim mencatat sepanjang 2023 ada sebanyak 4.491 wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Kaltim. Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 343 wisman.
Baca Juga: Pasar Olahan Vegetarian, Ternyata Antusiasme Warga Samarinda Cukup Tinggi
“Dalam tiga tahun terakhir, jumlah kunjungan wisman ke Kaltim terbanyak adalah pada 2023, karena pada 2021 hanya ada 198 kunjungan, 2022 naik menjadi 343 kunjungan dan 2023 naik drastis menjadi 4.491 kunjungan,” ungkap Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana, Minggu (18/2).
Dia menjelaskan, meningkatnya jumlah kunjungan wisman karena berbagai hal. Seperti banyaknya kegiatan nasional maupun internasional yang digelar di Kaltim, meningkatnya ekonomi dan tidak adanya pembatasan pergerakan aktivitas masyarakat sepanjang 2023.
Yusniar merinci, tingkat kunjungan per bulan sepanjang 2023, yakni pada Januari Kaltim dikunjungi 32 wisman, Februari 33 wisman, Maret 322 wisman, April 324, dan Mei 466 wisman. Kemudian pada Juni 391 wisman, Juli 523 wisman, Agustus 526, September 584 wisman atau memiliki tingkat kunjungan terbanyak sepanjang 2023, Oktober 363 kunjungan, November 486 kunjungan, dan Desember 441 wisman.
Baca Juga: KSOP Kelas I Samarinda Gelar Sosialisasi Keselamatan dan Keamanan Berlayar dan Aplikasi SIMKAPEL
“Khusus pada Desember 2023 ada 441 kunjungan wisman ke Kaltim, turun sebesar 9,26 persen ketimbang bulan sebelumnya. Sedangkan jika dibandingkan Desember 2022, kunjungan wisman ke Kaltim mengalami peningkatan secara signifikan dari 7 kunjungan menjadi 441 kunjungan atau naik sebesar 6.200 persen,” katanya.
Jika dirinci menurut pintu masuk utama, maka jumlah kunjungan wisman ke Kaltim pada Desember 2023 semuanya dilakukan menggunakan moda angkutan udara. Bandara Sepinggan Balikpapan merupakan pintu utama moda angkutan udara. “Secara menyeluruh, kunjungan wisman sudah sangat baik di Kaltim pasca pandemi,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kaltim Restiawan Baihaqi menjelaskan, ada beberapa sebab jumlah wisman meningkat sepanjang 2023. Selain sudah normalnya penerbangan internasional, faktor lain seperti pembukaan beberapa destinasi baru meetings, incentives, conventions, and exhibitions (MICE) di Balikpapan dan Samarinda.
“Namun, utamanya karena sudah normalnya bandara internasional sehubungan dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Jadi, banyak warga negara asing yang berkunjung ke IKN,” katanya.
Menurutnya, kunjungan ke IKN juga membuat jumlah wisman meningkat. IKN juga membuat banyaknya kegiatan-kegiatan pemerintah pusat yang dilaksanakan di Kaltim. Hal ini yang membuat kunjungan bisa meningkat. Selain dari pemerintah pusat maupun daerah, kegiatan swasta juga berhasil menambah jumlah kunjungan.
Dari MICE ini selalu dilaksanakan sekaligus berwisata. Sehingga, jumlah kunjungan orang masuk ke Kaltim meningkat. Selain itu, banyaknya kehadiran destinasi baru terutama tempat wisata buatan, membuat wisatawan tercatat lebih banyak. Saat ini, wisata merupakan kebutuhan masyarakat sebagai hiburan.