PROKAL.CO, Dalam upaya menghadirkan layanan penerbangan yang lebih terjangkau dan variatif, Badan Layanan Umum (BLU) Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas I Kalimarau terus berinovasi.
Salah satu langkah strategis yang tengah diupayakan adalah pengoperasian pesawat jet untuk rute Berau-Balikpapan.
Baca Juga: Pakai Kemeja Putih dan Kacamata Hitam, Isran Noor Coblos di TPS 15 Sungai Kunjang
Kepala BLU UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin, menyampaikan bahwa pihaknya telah menggelar audiensi bersama General Manager Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Iwan Novi Hantoro, pada Senin (25/11).
Optimalkan Tarif Melalui Pesawat Jet
Ferdinan menjelaskan, penggunaan pesawat jet untuk rute Balikpapan-Kalimarau memiliki potensi besar untuk menekan harga tiket.
Berdasarkan aturan tarif batas atas dan bawah, pesawat jet menawarkan kapasitas angkut yang lebih besar, sehingga operasionalnya lebih efisien.
"Kami berharap langkah ini bisa menjadi solusi nyata dalam mengatasi harga tiket yang tinggi," ujar Ferdinan pada Selasa (26/11).
Baca Juga: Target Rampung Gedung Baru Pasar Pagi Samarinda Molor, Ini Penjelasan Wali Kota Andi Harun
Hasil pertemuan tersebut menunjukkan bahwa General Manager Bandara SAMS Balikpapan mendukung penuh rencana ini.
Sebagai tindak lanjut, data okupansi penumpang dan potensi kargo dari Kabupaten Berau akan dikaji sebagai bahan pertimbangan lebih lanjut.
Potensi Kargo Jadi Pertimbangan
Selain okupansi penumpang, potensi pengiriman kargo dari Berau juga menjadi sorotan.
Ferdinan menyebutkan bahwa Bandara Kalimarau telah mengimplementasikan sistem National Logistic Ecosystem (NLE), yang memungkinkan produk kelautan dari Berau diekspor melalui Jakarta.
Baca Juga: 8 Faktor Kerawanan 366 TPS Pilkada 2024 di Balikpapan: Dari Hak Pilih hingga Politisasi SARA
"Potensi kargo ini diharapkan bisa menjadi nilai tambah dalam mengupayakan pengoperasian pesawat jet," jelas Ferdinan.