Sepanjang tahun 2024, Pegadaian mencatat total kelolaan emas mencapai 90 ton dengan penjualan emas sebesar 9 ton, mengalami pertumbuhan 35% dibandingkan tahun sebelumnya.
Bank Emas diharapkan menjadi sumber pertumbuhan baru bagi Pegadaian dengan potensi peningkatan laba hingga 13% pada 2025, serta proyeksi Gold Deposit Balance mencapai 12 ton.
Baca Juga: BRI Peduli ‘Yok Kita Gas’: Gerakan Nyata Kelola Sampah dan Jaga Lingkungan
Inovasi BRI dalam Investasi Emas
Sebagai bagian dari upaya memperluas akses investasi emas, BRI telah meluncurkan fitur Investasi Emas melalui super app BRImo, yang memungkinkan masyarakat berinvestasi emas mulai dari Rp10.000.
Sejak diluncurkan pada Februari 2024, fitur ini telah mencatat volume transaksi sebesar Rp279,8 miliar hingga akhir 2024.
Dengan adanya Bank Emas dan berbagai inovasi keuangan yang didorong oleh BRI Group, diharapkan masyarakat semakin mudah dalam berinvestasi emas serta memperkuat ketahanan ekonomi nasional melalui peningkatan inklusi keuangan.