BALIKPAPAN-Sebuah truk bermuatan kertas karton meluncur bebas dan menerobos acara pernikahan di Gedung Kesenian Balikpapan, Jalan Syarifudin Yoes, Sepingga Baru, Balikpapan, Sabtu (22/7) sore.
Berdasarkan informasi dari kepolisian, KIR dan STNK truk dengan nomor polisi AG 8806 UB tersebut sudah mati.
“Tadi sudah dicek, memang KIR dan STNK-nya sudah mati. Kalau untuk SIM sudah sesuai dan masih hidup,” kata Kasat Lantas Polresta Balikpapan Komisaris Ropiyani di Gedung Kesenian Balikpapan, Sabtu (22/7) sore.
Sopir truk, IDM (37), kata Ropiyani akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui lebih pasti kronologis kejadian tersebut.
Ropiyani menjelaskan, truk yang berisi karton dan plastik itu rencananya akan melakukan pengiriman barang ke Pulau Jawa.
“Sopir posisinya memang berada di luar ruang kemudi karena truk sebenarnya sedang di parkir di jalan masuk Gedung Kesenian,” ujar Ropiyani.
Berdasarkan keterangan sementara, rem tangan truk tersebut memang tidak berfungsi. Sopir, kata Ropiyani berusaha mengakali dengan menggunakan gigi tiga dan mengganjal roda belakang truk agar truk tak bergerak.
“Rupanya ganjal di roda belakang tak mampu menahan. Truk akhirnya meluncur sejauh 120 meter sebelum menabrak lokasi resepsi pernikahan ini,” jelas Ropiyani.
Meski tak ada korban jiwa, insiden ini membuat pintu kaca Gedung Kesenian hancur, begitu juga plafon gedung yang jebol karena terkena bagian atas bak truk.
Slamet, salah satu saksi sekaligus tim dokumentasi pernikahan mengaku saat truk meluncur acara pernikahan baru saja berakhir. Namun, keluarga mempelai sedang melakukan sesi foto.
Saat kejadian, Slamet sedang mengarahkan keluarga mempelai untuk foto bersama. “Pas saya sedang menghitung 1, 2, 3 tiba-tiba dari luar terdengar teriakan lari lari,” kata Slamet.
Alangkah kagetnya saat dia menoleh sebuah truk sedang meluncur menuju arah pintu masuk gedung. “Awalnya saya kira ada sopirnya, rupanya tidak ada. Saya akhirnya lari menghindar, begitu juga ibu ibu yang sedang bersiap foto,” kata dia.
Meski tak mengalami luka, Slamet mengaku masih kaget dengan kejadian yang baru saja dia alami tersebut.
