• Minggu, 21 Desember 2025

Pembelajaran Berdiferensiasi, Kunci Berdayakan Potensi Anak

Photo Author
- Rabu, 17 Januari 2024 | 18:27 WIB
Workshop Pendidikan Merdeka di Era Digital digelar SMAN 2 Balikpapan. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Dosen Universitas Tidar DR. Ericka Darmawan
Workshop Pendidikan Merdeka di Era Digital digelar SMAN 2 Balikpapan. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Dosen Universitas Tidar DR. Ericka Darmawan

BALIKPAPAN – SMAN 2 Balikpapan menjadi inspirator bagi pendidikan merdeka di era digital dengan menyelenggarakan rangkaian workshop. Bertajuk Pendidikan Merdeka di Era Digital: Strategi, Teknologi, dan Aksi Nyata. Berlokasi di Aula SMA 2 Balikpapan, Selasa (16/1).



Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama dari Dosen Universitas Tidar Magelang DR. Ericka Dharmawan S.Si, S.Pd, M.Pd. Pemateri menyampaikan tentang integrasi teknologi, strategi inovatif, dan pendekatan pembelajaran berdiferensiasi. Khususnya pendidikan merdeka dengan fokus pada pembelajaran berdiferensiasi.


Dia menjelaskan, berbagai macam strategi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan unik setiap siswa. Sehingga menciptakan lingkungan belajar yang inklusif. Betapa penting menciptakan ruang belajar yang memahami keunikan setiap siswa tidak dapat diabaikan.


“Pembelajaran berdiferensiasi, kunci untuk memberdayakan potensi setiap anak,” katanya. Sementara itu, Kepala SMA 2 Balikpapan Dra. Ririen Friedayati mengatakan, kegiatan workshop merupakan komitmen sekolah dalam mendukung transformasi pendidikan. Terlebih pendidikan merdeka adalah panggilan untuk semua.


“Sebagai kepala sekolah, saya percaya kolaborasi antara teknologi, strategi inovatif, dan pembelajaran berdiferensiasi dapat membentuk generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan,” ungkapnya. Melalui semangat dan visi bersama, workshop ini berhasil mencapai target yang diharapkan sekolah.


Khususnya menyatukan konsep pendidikan merdeka, integrasi teknologi, strategi inovatif, dan pembelajaran berdiferensiasi. “Itu membentuk landasan kuat menuju pendidikan adaptif dan relevan di era digital yang terus berkembang,” bebernya.


Ada pun pembelajaran berdiferensiasi dilakukan dengan membuat kegiatan sangat atraktif, antusias, dan bersemangat. Misalnya melalui kegiatan bekerja kelompok. Kemudian mengerjakan lembar kerja dan presentasi tentang berbagai permasalahan pembelajaran di zaman sekarang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB
X