Ketika tingkat hunian hotel mulai membaik, karyawan yang dirumahkan dipanggil kembali.
Tapi lewat sistem shift, ada yang hanya bekerja selama lima atau 10 hari dalam sebulan. Digaji Rp100 ribu per hari kerja.
Menurutnya, manajemen telah menggantung nasib karyawan. Jika tak lagi sanggup menggaji, mending di-PHK saja. "Jika ingin PHK, tidak apa-apa, asalkan hak karyawan dipenuhi. Jangan malah digantung begini," pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah via sambungan telepon, Duty Manajer Hotel Grand Mentari, Richard mengaku juga menunggu solusi dari pemilik hotel.
"Mohon diberikan tenggang waktu. Permintaan serupa juga sudah disampaikan kepada semua karyawan," ujarnya.
Sampai kapan? Richard tak berani memberikan tanggal. "Saya belum bisa memastikan kapan, tapi secepatnya," tambahnya. (war/gmp/fud/ema)