• Senin, 22 Desember 2025

Angkutan Barang di Pelabuhan Semayang Meningkat Naik Hingga 248,43 persen, Tapi Penumpang Turun

Photo Author
Indra Zakaria
- Kamis, 20 Maret 2025 | 16:30 WIB
TREN MENINGKAT: Angkutan barang di Pelabuhan Semayang Balikpapan mengalami kenaikan hingga 248,43 persen. FOTO:DOK/KP
TREN MENINGKAT: Angkutan barang di Pelabuhan Semayang Balikpapan mengalami kenaikan hingga 248,43 persen. FOTO:DOK/KP

 

MESKI ada beberapa pelabuhan yang mencatatkan penurunan, jumlah barang yang diangkut melalui jalur angkutan laut di Kaltim pada Januari 2025 menunjukkan peningkatan.

Catatan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Balikpapan menunjukkan, jumlah barang yang diangkut pada Januari 2025 tercatat mencapai 7.855,83 ribu ton. Atau mengalami kenaikan sebesar 15,19 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Kenaikan jumlah barang yang diangkut terutama disebabkan oleh peningkatan signifikan di beberapa pelabuhan, seperti Pelabuhan Kuala Samboja yang mengalami lonjakan sebesar 158,25 persen.

Baca Juga: Ayo Libur Lebaran di Berau..!! Bupatinya Sudah Minta Lokasi Wisata Lebih Bersih, Aman dan Berkesan!

Diikuti oleh Pelabuhan Sangkulirang yang meningkat sebesar 30,21 persen, dan Pelabuhan Tana Grogot yang mencatatkan kenaikan sebesar 23,12 persen. Namun, tidak semua pelabuhan mencatatkan angka positif. Penurunan terjadi di beberapa pelabuhan.

Di antaranya Pelabuhan Tanjung Santan yang turun sebesar 34,65 persen, Pelabuhan Sangatta yang mengalami penurunan 27,89 persen, serta Pelabuhan Bontang yang turun sebesar 25,48 persen.

Kepala BPS Balikpapan Marinda Dama menjelaskan, bahwa kondisi itu menunjukkan adanya pergeseran dalam distribusi barang melalui jalur laut di Kaltim.

“Peningkatan di pelabuhan tertentu seperti Kuala Samboja dan Sangkulirang menunjukkan adanya perbaikan atau peningkatan permintaan di wilayah tersebut. Sementara penurunan di pelabuhan lainnya mungkin disebabkan oleh faktor musiman atau penurunan aktivitas industri di daerah tersebut,” jelasnya.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, jumlah barang yang diangkut pada Januari 2025 mengalami penurunan sebesar 9,03 persen. Penurunan terbesar terjadi di Pelabuhan Kariangau yang turun sebesar 53 persen. Diikuti oleh Pelabuhan Tanjung Redeb yang turun 23,44 persen.

Namun, ada beberapa pelabuhan yang mencatatkan peningkatan, serta Pelabuhan Tana Grogot yang mengalami kenaikan 39,79 persen.

“Di Pelabuhan Semayang Balikpapan jumlah barang yang diangkut pada Januari 2025 melonjak 248,43 persen,” sebutnya.

Jika di sektor barang ada kenaikan, lain halnya dengan sektor penumpang. Angka angkutan laut dalam negeri pada Januari 2025 juga mengalami penurunan. Jumlah penumpang tercatat sebanyak 34.274 orang, turun 15,16 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Penurunan itu terutama terjadi di Pelabuhan Samarinda dan Pelabuhan Semayang Balikpapan, yang masing-masing mengalami penurunan 33,85 persen dan 11,27 persen. Meski demikian, Pelabuhan Bontang-Loktuan mencatatkan kenaikan jumlah penumpang sebesar 16,33 persen. Marinda mengungkapkan penurunan jumlah penumpang itu kemungkinan dipengaruhi oleh faktor musiman dan penurunan permintaan angkutan laut, khususnya pada jalur utama seperti di Pelabuhan Semayang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Harga TBS di Kaltim Kembali Turun

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:00 WIB
X