Netflix secara resmi melanjutkan produksi musim kedua dari serial live-action One Piece. Kabar tersebut dikonfirmasi bersamaan dengan dirilisnya foto terbaru di balik layar yang memperlihatkan para pemeran utama dalam balutan kostum baru mereka.
Dilansir dari laman Coolider pada Rabu (6/8), foto yang dirilis memperlihatkan lima pemeran utama—Iñaki Godoy (Luffy), Emily Rudd (Nami), Mackenyu (Zoro), Jacob Romero Gibson (Usopp), dan Taz Skylar (Sanji)—berada di atas kapal ikonik Going Merry.
Kelimanya tampil dengan kostum baru yang dirancang khusus untuk musim kedua, menandakan perkembangan karakter mereka seiring petualangan berlanjut.
Salah satu detail yang paling mencuri perhatian penggemar adalah tampilan terbaru dari karakter Nami dan Sanji.
Nami kini mengenakan atasan biru berlengan panjang dengan motif hati di bagian dada, menggantikan kemeja putih yang ia pakai di musim pertama. Sementara itu, Sanji tampil dengan atasan merah dan kemeja putih panjang di bagian dalam, memberikan kesan segar yang kontras dengan tampilan sebelumnya.
Musim kedua One Piece akan melanjutkan kisah petualangan kelompok Topi Jerami setelah mereka meninggalkan East Blue.
Petualangan kini memasuki babak baru, yakni Grand Line, di mana mereka melanjutkan pencarian harta karun legendaris One Piece dan mengejar impian masing-masing. Dalam pengumuman terpisah, Netflix juga mengungkapkan bahwa karakter favorit penggemar, Tony Tony Chopper, akan hadir di musim ini dalam versi live-action.
Karakter tersebut akan disuarakan oleh aktris Mikaela Hoover, menambah antusiasme penggemar yang penasaran akan tampilan dan eksekusi Chopper dalam versi nyata. Meski belum mengumumkan tanggal tayang resmi maupun jumlah episode, respons publik terhadap kabar lanjutan ini sangat positif.
Antusiasme penggemar meningkat drastis, terlebih setelah musim pertama mendapatkan sambutan hangat dari kritikus maupun penonton. Adaptasi musim pertama meraih skor 86% dari kritikus dan 95% dari penonton di platform ulasan.
Sejak penayangannya pada 2023, live-action One Piece dinilai sukses karena mampu mempertahankan esensi dari materi aslinya.
Kunci keberhasilan tersebut salah satunya terletak pada keterlibatan langsung sang kreator, Eiichiro Oda, dalam proses produksi.
Musim perdana mencakup alur cerita dari East Blue Saga dan berakhir saat kelompok Topi Jerami resmi memulai pelayaran mereka menuju Grand Line—momen penting yang membuka petualangan besar selanjutnya. (*)