kalimantan-utara

Perbaikan Jalan Kewenangan Provinsi

Senin, 14 Januari 2019 | 09:42 WIB

TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan menegaskan kerusakan ruas Jalan Sabanar Lama hingga Jalan Padaelo bukan menjadi kewenangan Pemkab Bulungan melainkan kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara).

Wakil Bupati (Wabup) Bulungan, Ingkong Ala mengatakan, secara kewenangan memang sudah menjadi tanggung jawab provinsi. Karena jalan di Bulungan ini terbagi menjadi dua, yaknni berstatus jalan provinsi ada juga yang berstatus jalan kabupaten.

“Kalau Jalan Sabanar lama dari Pelabuhan Kayan II hingga Jalan Padaelo itu jalan provinsi. Artinya, yang memiliki kewenangan untuk memperbaiki Pemprov Kaltara,” ungkap Ingkong Ala kepada Radar Kaltara, Jumat (11/1).

Meski begitu, antara Pemkab Bulungan dan Pemprov Kaltara akan tetap saling berkoordinasi untuk memperbaiki ruas jalan tersebut. Orang nomor dua di Bumi Tenguyun-sebutan lain Bulungan itu pun berharap kepada pihak perusahan agar dapat memberikan sumbangsih memperbaiki jalan tersebut.

“Kita kan di Bulungan ini banyak perusahaan, jadi saya sangat berharap pihak perusahaan juga dapat memberikan sumbangsih. Kalaupun tidak bisa memperbaiki minimal menimbun jalan itu agar tidak berlubang,” ujarnya.

Jika harus Pemkab Bulungan yang memperbaiki tentu hal itu sangat sulit untuk terealisasi. Apalagi di tengah kondisi defisit anggaran. “Terus terang saja, kalau kita yang memperbaiki jalan itu sangat sulit,” bebernya.

Ia menilai, ruasaknya ruas jalan itu dikarenakan banyaknya truk yang membawa muatan belebih. Bagaimana pun bagus jalan bila yang melintas melebih beban tentu tidak akan bertahan lama. “Itu juga harus menjadi perhatian bersama, saya juga sangat mengapresiasi upaya dari masyarakat yang melakukan penimbunan jalan itu,” ujarnya.

Menyikapi hal itu, Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara, Sudjadi mengatakan, sesuai perencanan Jalan Sabanar Lama hingga Selimau, Tanjung Selor Timur itu akan dibangun jalan lingkar dalam (ring road). “Tapi pembangunanya akan dilakukan secara bertahap,” ujarnya.

Disesuaikan dengan anggaran yang ada, sebab anggaran yang dibutuhkan untuk membangun ring road itu tidak sedikit. Oleh karena itu pembangunan hanya bisa dilakukan secara bertahap. “Tahun lalu untuk lingkar Jalan Padaelo dan perbaikan jembatan sudah rampung, untuk tahun ini kita belum tahu berapa anggaran yang dikucurkan untuk pembangunan ring road itu,” ujarnya.

Kerusakan Jalan Sabanar Lama itu juga kerap menjadi keluhan masyarakat. Utamanya masyarakat yang bermukim di sekitaran Sabanar Lama. Salah satunya, Rahman (30), ia sangat berharap adanya perhatian dari pemerintah. “Jalan ini kan masih berada di dalam kota, masa yang di dalam kota saja belum baik jalannya, yang di luar kota justru lebih baik,” ujarnya. “Kalau hujan jalan itu licin, saya saja takut kalau lewat jalan itu,” pungkasnya. (*/jai/eza)

Tags

Terkini