kalimantan-utara

Di Sini, Masih Ada Warga yang Tak Ingin Hormat ke Bendera

Kamis, 24 Juni 2021 | 20:18 WIB
Kepala Kesbangpol Tarakan, Muhammad Haris. FOTO: JANURIANSYAH/RADAR TARAKAN

TARAKAN - Pengawasan terhadap paham intoleransi dan radikalisme terus dilakukan tim terpadu dari sejumlah instansi, hal tersebut dilakukan sebagai upaya mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Tarakan, Muhammad Haris. Di mana tim terpadu tersebut dibentuk untuk melakukan pengawasan secara intens terhadap paham intoleransi dan radikalisme yang menurutnya masih ada di Tarakan.

“Kalau paham intoleransi masih ada kita temukan, seperti tidak menghormat bendera, sementara untuk paham radikalisme juga ada, tapi mengarahnya lebih ke simpatisan, tapi tetap perlu kita lakukan pengawasan bersama tim terpadu,” ungkapnya.

Pihaknya sendiri bersama tim terpadu terus berusaha memberikan pemahaman, agar orang yang masih menganut paham intoleransi dan radikalisme tersebut bisa memahami bahwa apa yang dipahaminya tersebut tidak sesuai dengan asas Pancasila dan pemahaman agama secara total. (jnr)

 

Baca berita lainnya di Radar Tarakan edisi 25 Juni 2021

Tags

Terkini