Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) terus berupaya menghidupkan perekonomian di Tanjung Selor, ibu kota Kaltara.
Selain meningkatkan pembangunan dan infrastruktur, Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, juga menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memusatkan kegiatan mereka di Tanjung Selor.
“Sejak tahun lalu, saya sudah meminta agar kegiatan OPD diprioritaskan di Tanjung Selor,” kata Zainal saat dikonfirmasi oleh Radar Tarakan, Sabtu (14/12).
Menurut Gubernur, fasilitas di Tanjung Selor, seperti hotel dan tempat pertemuan, sudah cukup memadai meskipun belum maksimal. Dengan memanfaatkan fasilitas yang ada, kegiatan pemerintahan dapat mendukung perekonomian lokal.
“Jika kegiatan OPD dilakukan di Tanjung Selor, ibu kota provinsi ini akan lebih hidup. Perputaran uang di sini juga akan meningkat,” ujarnya.
Langkah ini, tambah Zainal, sejalan dengan arahan pemerintah pusat untuk mengutamakan efisiensi anggaran. Dengan memusatkan kegiatan di Tanjung Selor, tidak hanya anggaran dapat dihemat, tetapi juga ekonomi lokal bisa terdorong.
“Kami akan membahas lebih lanjut strategi untuk menghemat anggaran dan mengurangi pemborosan dalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kaltara,” tutupnya. (iwk)