Keselamatan penumpang speedboat reguler maupun non reguler menjadi prioritas utama selama arus mudik dan balik lebaran. Penumpang diwajibkan untuk mengenakan life jacket atau jaket pelampung sebelum memasuki speedboat.
Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang, menekankan kepada petugas untuk meningkatkan pengawasan di lapangan dan memberikan teguran kepada motoris dan ABK speedboat yang melanggar ketentuan.
Baca Juga: Akibat Bocah Bermain Petasan, Dua Rumah di Tenggarong Terbakar Jelang Waktu Berbuka
"Semua penumpang wajib menggunakan life jacket," kata Zainal kepada Radar Kaltara, Kamis (20/3). Selain penggunaan life jacket, faktor keselamatan lainnya yang perlu diperhatikan selama arus mudik dan balik adalah kelaikan speedboat.
"Penting untuk memastikan bahwa speedboat yang digunakan memenuhi standar keamanan dan kelaikan operasional," ungkapnya.
Untuk itu, edukasi dan sosialisasi mengenai keselamatan di perairan perlu ditingkatkan. Dengan adanya kesadaran yang tinggi, diharapkan tingkat kecelakaan di perairan dapat diminimalkan.
"Keselamatan penumpang speedboat tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh stakeholder terkait, termasuk operator pelayaran dan masyarakat," pungkasnya. (jai/har)