PROKAL.CO, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menunjukkan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM dan mendorong program sosial berdampak luas.
Salah satu bentuk nyata dukungan tersebut terlihat melalui keterlibatan pelaku UMKM dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan di Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Baca Juga: BRI Perkuat Layanan Wealth Management, Naikkan Standar FUM untuk Nasabah Prioritas
Wiwin Agustina, pemilik usaha “Catering Dapur Ibu” menjadi salah satu pelaku UMKM yang merasakan manfaat langsung dari kolaborasi ini.
Sejak ditunjuk sebagai dapur percontohan pada 13 Januari 2025, usahanya dipercaya untuk menyuplai ribuan porsi makanan bergizi setiap hari bagi siswa di 14 sekolah mulai dari tingkat PAUD hingga SMA. Total penerima manfaat tercatat mencapai 3.356 siswa per hari.
Meski telah menjalankan bisnis katering sejak 2015, Wiwin mengaku bahwa menjadi bagian dari program pemerintah ini merupakan pengalaman baru yang menantang.
Ia harus menyesuaikan dapur rumahan miliknya dengan standar tinggi yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional termasuk sistem sanitasi, peralatan produksi berskala besar, hingga pengemasan makanan sesuai standar kesehatan.
Untuk memenuhi semua persyaratan tersebut, Wiwin pun membutuhkan tambahan modal. Beruntung, sebagai nasabah aktif BRI, ia sudah memiliki rekam jejak pembiayaan yang baik.
Hal ini memudahkannya dalam mendapatkan akses pembiayaan tambahan dari BRI, yang memungkinkan usaha kateringnya berkembang secara berkelanjutan. Program MBG yang berjalan konsisten turut mendukung stabilitas arus pesanan.
Kini, "Catering Dapur Ibu" telah mempekerjakan sekitar 50 orang, di mana 47 di antaranya khusus menangani program MBG.
Wiwin mengutamakan pemberdayaan warga sekitar sebagai tenaga kerja, menciptakan dampak ekonomi langsung bagi komunitas lokal.
Baca Juga: BRI Dorong UMKM Naik Kelas, Madu Lokal BeeMa Honey Sukses Tembus Pasar Internasional
“Kami saling memberdayakan satu sama lain untuk menggerakkan ekonomi warga sekitar,” ujarnya.