bola-dunia

Komoditas Panas Itu Bernama Jay Idzes, Direktur Venezia Ngga Berani Obral, Takut Dipecat

Minggu, 3 Agustus 2025 | 07:13 WIB
Jay Idzes

 

VENEZIA- Direktur Olahraga Venezia, Filippo Antonelli, memberikan sebuah pernyataan tegas terkait transfer Jay Idzes. Menurutnya, dia hanya menjual bek Timnas Indonesia itu dengan harga yang pantas.

Seperti diketahui, Jay Idzes menjadi salah satu komoditi hangat di bursa transfer musim panas, menyusul terdegradasinya Venezia ke Serie B. Sejumlah tim Serie A ingin menggunakan jasa Idzes, Udinese jadi klub yang sampai saat ini berminat kepada pemain berusia 25 tahun itu.

Sebelumnya, Genoa jadi klub Serie A lain yang ingin mendatangkan kapten Timnas Indonesia tersebut. Hanya saja, karena tidak memiliki kesepakatan harga dengan Venezia, Genoa lebih memilih bek Norwegia, Leo Ostigard.

Saat itu Venezia bersikeras hanya ingin menjual Idzes pada harga 10 juta euro atau setara dengan Rp188,2 miliar. Akan tetapi Genoa menginginkan harga di bawah itu. Situasi Udinese saat ini dikabarkan tidak jauh berbeda dengan Genoa. Klub berjulukan Le Zebrette itu juga ingin menawa Idzes di bawah harga yang ditetapkan Venezia.

Namun dalam peluncuran skuad Venezia musim 2025/2026 pada Rabu (30/7) waktu setempat, Filippo Antonelli membeberkan alasan mengapa klub kukuh dengan pendirian mereka yang hanya bersedia melepas Idzes senilai 10 juta euro.

"Jika Venezia menjual pemain-pemainnya, itu harus dilakukan dengan memenuhi persyaratan dari kami. Pastinya, itu adalah peraturan nomor satu," buka Antonelli. "Jika kami tidak menjual mereka [sesuai harga] paling akhir, pemilik akan marah dan memecat saya. Tetapi setidaknya tim akan aman."

Apabila klub peminat tidak mau membayar 10 juta euro, maka Venezia tidak akan ragu untuk membiarkan Idzes bertahan bersama mereka. Kontrak Idzes sendiri di Venezia masih berlaku sampai 30 Juni 2027 sehingga klub memang tidak harus terburu-buru menjualnya.

Jay Idzes menjadi salah satu pemain Venezia dengan penampilan paling konsisten di musim 2024/25. Eks pemain Go Ahead Eagles itu bahkan dipercaya mengenakan ban kapten setelah kepergian Joel Pohjanpalo ke Palermo.

Sejak bergabung dengan Venezia, nilai pasar Idzes terus melesat. Dari hanya 900 ribu euro (Rp16 miliar) pada Desember 2023, sekarang market value sang pemain itu sudah mencapai 7,5 juta euro (Rp141 miliar).

Dengan statusnya sebagai kapten klub Eropa dan pemain inti Timnas Indonesia, Jay Idzes berada dalam posisi ideal untuk melangkah ke level kompetisi yang lebih tinggi. Sementara, Idzes sendiri mengutarakan pendapatnya sekaligus sinyal bahwa ia akan bertahan di Venezia sampai kontraknya habis dua tahun lagi. Namun, ia juga tidak menutup kemungkinan akan hengkang dari klub tersebut. (*)

 

Terkini