kalimantan-timur

Persiapan Penerbangan Kalimarau-Maratua Semakin Matang, Pola Kerja Sama Diserahkan ke Bupati

Selasa, 28 November 2023 | 20:20 WIB
PENERBANGAN KALIMARAU-MARATUA: Kepala Kejaksaan Negeri Berau, Hari Wibowo, didampingi Kepala Seksi Intel ber-sama Perwakilan Citilink Berau dan Perwakilan PT Citra Dunia Angkasa, saat diskusi bersama di Kantor Kejaksaan Negeri Be-rau, Senin (27/11).

TANJUNG REDEB - Salah satu upaya yang dilakukan dalam menekan inflasi di Berau ialah menata jaringan transportasi, hal ini terus digalakkan Kepala Kejaksaan Negeri Berau yang juga masuk dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Hari Wibowo.

Ditemui di ruang kerjanya (27/11) dirinya bersama Pemkab Berau dan stakeholder mengaku tengah mempersiapkan matang-matang upaya menghadirkan penerbangan dari Bandara Kalimarau menuju Bandara Maratua.

Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya bersama stakeholder akan melakukan pertemuan membahas hal tersebut. “Kita akan rapat dengan bupati untuk kelanjutannya seperti apa nanti," ungkapnya.

Upaya ini dijelaskannya juga, tak lepas dari upaya memajukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebab, dirinya sempat menemui salah satu Deputi di Kementerian BUMN pimpinan Erick Tohir, dan diminta untuk membantu. Realisasinya, saat ini selain Citilink anak perusahaan Garuda Indonesia yang merupakan perusahaan plat merah akan segera terwujud.

"Salah satu deputi dari BUMN menitipkan Citilink untuk mengembangkan usahanya di Kabupaten Berau, dan meminta pendampingan hukum dari Kejari Berau," tuturnya.

Untuk mendukung suksesnya upaya tersebut, selain opsi deposit atau subsidi yang akan diambil Pemkab Berau, dirinya juga akan membantu melakukan komunikasi kepada resor di Maratua untuk juga melakukan block seat untuk mewujudkan hal ini. "Rencana bisa terbang dua kali seminggu sudah bagus itu,” ujarnya.

Dalam komunikasi bisnis tersebut, Kajari Berau juga mengatakan ada kesanggupan dari Citilink untuk membantu angkut logistik tanpa pungutan biaya untuk dua kategori, yaitu alat kesehatan dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). “Ditambah jika sudah beroperasi nanti, untuk alat kesehatan dan produk UMKM akan mendapatkan bantuan," ucapnya.

Hari berharap, dengan penambahan penerbangan baik di Kalimarau dan Maratua ini berdampak positif pada roda perekonomian masyarakat. Kata dia, penurunan inflasi yang terutama pihaknya inginkan bisa terus menurun.

"Semoga Kabupaten Berau yang kita cintai ini bisa maju dan terus berkembang. Bukan saya saja yang akan menikmati ini, tapi seluruh masyarakat Kabupaten Berau," tandasnya.

Sementara perwakilan Citilink Station Manager Citilink Berau, Arief Budianto, menuturkan, dalam upaya meningkatkan dan pengembangan pariwisata di Maratua, pihaknya bersama Kadishub Berau, Andi Marewangeng, telah berkomunikasi tentang pembukaan rute Bandara Kalimarau ke Bandara Maratua tersebut.

Ia menyebut, potensi pariwisata di Maratua perlu diekspos mengingat terdapat infrastruktur yang mumpuni untuk mendukung pengembangan pariwisatanya, seperti Bandara Maratua yang ada saat ini harus difungsikan maksimal.

Arif selaku perwakilan Citilink atau PT Garuda Indonesia bersama Kejari, Dishub, dan stakeholder lainnya berimprovisasi untuk memaksimalkan Bandara Maratua untuk perkembangan destinasi pariwisata di sana. "Semua sudah kami rencanakan, hanya tinggal menunggu keputusan dari bupati, kita akan memilih skema yang mana," ujarnya.

Lanjutnya, untuk metode kerja sama sendiri, Pemkab Berau bisa memilih beberapa opsi, di antaranya sistem block seat atau deposit subsidi. Sejauh ini, block seat pernah digunakan di Makassar, penerapannya untuk jumlah seat 70 maka dilakukan block seat sebanyak 60 seat, dan sisanya dijual. Selain itu, terdapat juga deposit subsidi, untuk skema itu banyak digunakan oleh Pemerintah Daerah.

Misalnya Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Tana Toraja menggunakan sistem deposit subsidi. Dan yang akan datang, dua wilayah juga akan menerapkan sistem subsidi deposit adalah Kabupaten Wakatobi dan Kabupaten Raja Ampat yang realisasinya pada Januari 2024 mendatang.

Halaman:

Tags

Terkini