M GUNTUR dikukuhkan Bupati Paser Fahmi Fadli sebagai ketua pengurus Badan Pengelola Masjid Agung Nurul Falah Kabupaten Paser periode 2024-2029. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Paser itu mengatakan program jangka pendek yang akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat adalah memperbaiki beberapa fasilitasi para jamaah. Salah satunya setempat wudu yang harus lebih bersih, dan tempat salat yang dibuat lebih dingin dan sejuk.
"Kipas angin yang ada kurang dingin dan sejuk. Jika ruangan salat nyaman, jamaah pasti lebih fokus beribadah," kata Guntur, Rabu (31/1). Memang saat ini kebersihan tempat wudu dan ruangan masjid yang panas kerap jadi sorotan jamaah. Apalagi saat momen ramai seperti Salat Jumat dan lainnya. Guntur menargetkan sebelum Ramadan sudah ada peningkatan perbaikan fasilitas masjid tersebut.
Dia juga menegaskan para pengurus harus netral. Dia melarang adanya aktivitas kampanye di area masjid apalagi di dalam. Sejumlah anggota kepengurusan banyak dari kalangan PNS dan pejabat Pemkab Paser. Bupati Fahmi berpesan agar penataan di dalam dan luar masjid harus lebih baik lagi. Terutama kebersihannya. "Kebersihan sebagian dari iman, silakan masyarakat diberi kebebasan untuk menikmati fasilitas yang ada terutama di sekitar masjid dan yang terpenting adalah tetap menjaga sarana dan kebersihan," kata Fahmi.
Fahmi juga mengingatkan agar pengurus selalu solid. Tanpa hubungan yang baik antar sesama pengurus dan masyarakat, maka akan berdampak pula kepada eksistensi masjid kesayangan masyarakat Kabupaten Paser ini. Pemkab Paser akan terus mendukung seluruh kegiatan yang dilakukan oleh pengurus terutama untuk kemajuan masjid. Semangat untuk terus menambah wawasan keagamaan untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Paser yang agamis, berdaya saing, dan berakhlak. Selain itu hal yang harus diperhatikan yakni bahwa tahun ini adalah tahun politik. Seluruh pengurus dapat menciptakan situasi dan lingkungan yang kondusif di sekitar masjid. (jib/far)