UJOH BILANG - Pagelaran upacara adat menjadi salah satu daya tarik Mahakam Ulu, bukan hanya wujud manifestasi pelestarian budaya tetapi juga bisa meningkatkan kesejahteraan bila digali dengan baik. Ketua DPRD Novita Bulan turut serta meramaikan dengan mengikuti rangkaian acara syukuran khas Dayak Bahau bernama Lali Ataq yang dilaksanakan di Lamin Adat Long Gelaat, Minggu (18/2).
Agenda Lali Ataq dilaksanakan selama tiga hari, dimulai dari pengangkutan beras dari lahan warga. Penggiringan dengan perahu hias, kemudia di proses di lamin hingga akhirnya dihidangkan pada pekan kemarin.
Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan mengatakan, acara tradisional tersebut sangat dinantikan oleh setiap kampung, meskipun ada perbedaan pada penamaan acaranya di sub etnis lain. Lali Ataq juga merupakan bagian yang erat bagi masyarakat dalam siklus perladangan, karena merupakan wujud syukur atas hasil panen padi.
Legislator asal Long Apari tersebut juga menyatakan saat ini dukungan terus digencarkan agar agenda kampung bisa bersaing dan bahkan terasa dampaknya bagi masyarakat sekitar. Baik melalui dukungan moral maupun materil seperti kehadiran para pejabat dalam memeriahkan agenda tersebut.
"Ya kita kalau kami dari DPR selalu mendukung baik secara kelembagaan maupun secara pribadi, biasanya kita terlibat langsung di acara adat lainnya. Sudah biasa kami terlibat langsung seperti ini," imbuhnya.
Dirinya juga menyayangkan agenda yang rutin diadakan setidaknya setahun sekali itu tidak memilki jadwal tetap dan berubah-ubah karena belum terkoordinir, ia pun meminta OPD teknis terkait untuk sigap dalam melihat potensi daerah yang bisa dikembangkan.
"Seharusnya budaya seperti ini harus di giatkan terus karena ini kan mengajak masyarakat selalu bergotong royong melakukan kegiatan kegiatan upacara adat seperti ini, sangat bagus ya," tutupnya. (*/sya)