Pemukiman padat penduduk di kawasan pesisir Klandasan Ulu, tepatnya di RT 09 Balikpapan Kota, diamuk api, Senin (18/3) pagi.
Kepala Badan BPBD Kota Balikpapan Usman Ali mengatakan, pihaknya menerima laporan kejadian sekira pukul 05.05 Wita. Belasan unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) diterjunkan ke lokasi kejadian.
"Api baru bisa dikendalikansekitar dua jam sejak laporan diterima," kata Usman Ali kepada wartawan. Dijelaskan, proses pemadaman api dibantu semua armada UPT PBD maupun instansi terkait, seperti tim penyelamat dan tanggap bencana Brimob Polda Kaltim, Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) dan Pertamina Hulu Mahakam (PHM).
"Proses pemadaman terkendala air dan lokasi kebakaran yang memang padat penduduk," akunya. Sejauh ini, bisa dipastikan berapa banyak rumah yang terbakar. Namun, Usman memperkirakan lebih dari sepuluh.
"Sepertinya lebih dari sepuluh. Untuk pastinya masih dalam pendataan. Asal muasal api juga masih dalam proses pendalaman oleh kepolisian," ucapnya.
SEMENTARA 45 RUMAH
Sebanyak 45 rumah warga diperkirakan terbakar dalam musibahbpbd kebakaran yang melanda kawasan padat penduduk di pesisir RT 9 Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Senin (18/3) pagi.
Demikian disampaikan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, diwawancarai usai meninjau ke lokasi kejadian. "Data sementara yang kami terima kurang lebih 45 rumah terbakar dan 19 rumah terdampak. Ada 92 Kepala Keluarga (KK) dengan 257 jiwa," kata Rahmad Mas'ud kepada wartawan.
Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali mengatakan, laporan kejadian kebakaran tersebut sekira pukul 05.05 Wita.
Belasan unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) kemudian diterjunkan ke lokasi kejadian. Upaya pemadaman dibantu unit dari Pertamina Hulu Mahakam (PHM), Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT), dan Brimob Polda Kaltim. "Unit pemadam yang diturunkan sekitar 15," ungkap Usman Ali.
Dalam proses pemadaman, petugas gabungan terkendala pasokan air dan juga lokasi kebakaran yang memang padat penduduk. "Kurang lebih dua jam, api berhasil dipadamkan," akunya.
Sejauh ini, dipastikan tidak ada korban jiwa. Untuk penyebab kebakaran juga masih dalam penyelidikan teman-teman kepolisian. "Penyebabnya masih diselidiki," ucapnya. (FREDY JANU/KPFM)