kalimantan-timur

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB
MASIH ANTRE: SPBU Harkat Bersama Kecamatan Melak terpantau melayani pengisian BBM hingga malam.

 

Penggunaan QR code pada setiap pembelian BBM subsidi ternyata mulai diberlakukan di Kutai Barat. Namun, baru diterapkan pada pembelian solar subsidi sejak Maret 2023 lalu.

SENDAWAR–Area Manajer Comm Rel dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra menegaskan, untuk pembelian solar subsidi sudah menggunakan full QR code sejak Maret 2023. Meski demikian, Pertamina belum membeberkan berapa SPBU yang telah menerapkan sistem QR tersebut.

Berdasarkan pantauan media ini di sejumlah SPBU, antrean panjang kendaraan truk masih kerap ditemui di beberapa SPBU, bahkan stok sering habis. Sejatinya, pembelian menggunakan QR code ini akan menyeleksi siapa yang berhak dan tidak berhak mendapatkan BBM bersubsidi, sehingga diharapkan distribusi BBM bersubsidi lebih tepat sasaran.

Sementara untuk BBM subsidi jenis pertalite di Kubar sejauh ini belum diterapkan SPBU di Kubar. Arya menjelaskan, saat ini masih tahapan pendaftaran, ini khusus berlaku untuk kendaraan roda empat.

Dikonfirmasi terpisah, petugas SPBU Mitra Agi di Kampung Ngenyan Asa, Frans Nata Jaya mengaku belum melayani pembelian BBM subsidi menggunakan QR code. “Ya karena masih pendaftaran. Dan juga terkendala jaringan di sini,” ucap Jaya.

Selain itu, kata dia, pihak Pertamina masih melakukan sosialisasi terhadap penggunaan sistem pembelian melalui QR code tersebut. Butuh penyesuaian, tiap daerah memiliki pemahaman berbeda. Namun, langkah ini dirasa mampu mengurai antrean pengetap di SPBU.

Dia menambahkan, jika dalam waktu dekat pembelian BBM subsidi jenis pertalite segera diberlakukan. Hingga kini pihaknya masih menunggu arahan dari Pertamina terkait teknisnya. (kri/k8)

LUKMAN HAKIM MAHENDRA

lukman@kaltimpost.co.id

Terkini