PROKAL,co. BALIKPAPAN- Gelaran Indonesian Fire and Rescue Challenge (IFRC) ke-21 tahun 2024 resmi dibuka Rabu (23/10/2024) malam.
Acara yang digelar megah dan meriah serta didukung penuh PT Putra Perkasa Abadi (PPA) sebagai tuan rumah ini diselenggarakan di Gedung Garuda Rescue Nusantara, Kilometer 13, Balikpapan, Kalimantan Timur. Kepala Garuda berukuran raksasa sebagai maskot gedung ini seolah menyaksikan berapa megahnya perhelatan ini. Ratusan orang yang hadir mewakili perusahaan masing masing turut menunjukkan kekompakan.
Sebanyak 26 perusahaan besar dari seluruh Indonesia siap beradu ketangkasan dan keterampilan dalam berbagai tantangan penyelamatan.
IFRC adalah ajang paling bergengsi di dunia tanggap darurat, di mana tim Emergency Response Team (ERT) terbaik dari berbagai perusahaan tambang terkemuka di Indonesia bertarung. Dari penyelamatan kebakaran hingga kecelakaan, mereka berlomba menjadi yang terbaik dalam menghadapi situasi-situasi darurat ekstrem.
Dalam pembukaan acara, Koordinator Keselamatan Pertambangan dari Kementerian ESDM, Herlambang, memberikan apresiasi tinggi kepada PPA. Menurutnya, setiap perusahaan tambang wajib memiliki tim tanggap darurat yang tidak hanya siap untuk internal perusahaan, tetapi juga mampu terjun langsung membantu masyarakat di sekitar.
“Dukungan pemerintah terhadap acara ini luar biasa, karena manfaatnya nyata. Bencana bisa terjadi kapan saja, dan kesiapsiagaan adalah kuncinya,” tegas Herlambang. Ia juga menyebutkan bahwa acara ini memperkuat budaya respons cepat, tidak hanya di sektor industri tetapi juga dalam kehidupan masyarakat luas.
Tidak hanya soal kompetisi, IFRC 2024 juga membawa dampak besar bagi ekonomi lokal. Direktur Operasional PPA, R. Teguh Saptosubroto, mengungkapkan bahwa kegiatan ini menggandeng 26 UMKM lokal serta siswa-siswi SMA di Balikpapan, yang turut mendapatkan manfaat langsung dari acara tersebut. “Dengan dampak ekonomi yang mencapai lebih dari Rp 43 miliar, IFRC membawa manfaat yang sangat signifikan,” ungkap Teguh.
Tahun ini, para peserta akan diuji dalam delapan cabang kompetisi yang menantang. Mulai dari Structural Fire Fighting, Road Accident Rescue, hingga Underwater Rescue & Recovery Challenge, setiap lomba dirancang untuk menguji ketangkasan, keberanian, dan kerja tim dalam situasi kritis. Sebelum kompetisi resmi dimulai, para peserta telah mengikuti serangkaian rapat teknis dan workshop pada bulan Juli.
IFRC 2024 bukan hanya arena kompetisi semata, melainkan sebuah ruang pembelajaran bagi para ahli penyelamat di Indonesia. Ajang ini memperkuat kapasitas tim penyelamat, sekaligus membangun jejaring kuat di antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat.
Dengan persaingan yang semakin ketat dan dampak yang begitu luas, IFRC 2024 dipastikan menjadi peristiwa besar yang akan dikenang tidak hanya sebagai kompetisi, tetapi juga sebagai langkah maju menuju kesiapan darurat yang lebih baik di Indonesia.